Pagi yang Cerah.Aku langsung Mandi dan Berpakaian kemudian memakai cincinku.
"Aku berangkat!"
"[Name]!aku membuatkanmu Bekal!"
"Thanks Dad.."Aku memeluknya dan langsung pergi.
Saat Lampu lalulintas itu berwarna merah susuku tumpah jadi aku harus membeli yang baru.
Kemudian Aku keluar dari mobil dan pergi kesalah satu kedai kopi.
"Hey kau [Name]kan?"
"Yeah?"
"Kau ingin berjalan-jalan sedikit?"
"Aku tak berjalan dengan orang aku tak kenal dan aku harus begegas ke kampus."
"But wait-"Aku langsung meninggalkannya.
Siapa pria itu tadi,mungkin teman draco.
Aku kemudian melanjutkan perjalananku.
Sesampai di sana aku tak melihat draco.Jadi Aku langsung saja pergi Kelapangan karena Aku mempunyai pelajaran Olahraga.
"[Name] kau terlambat!"
"Sorry.."
"Baiklah berputar lapangan 10 kali"
"What?"akupun berlari dan akupun selesai berlari.
"Ughh.."
"Okay [Name] kau ingin memasuki kelas tambahan apa?"
"Karate."
"Okay di samping kantin kau akan menemukan kelas karate."
"Thank you Mr.."Akupun berlari menuju kelas karate.Akupun masuk.
"Hello..?"
"Ohh..kau anak baru?"
"Yeah..wait kita pernah ketemu?"
"Owhh..kau Gadis yang hampir aku tabrak aku minta maaf sekali lagi.."
"Tak apa,aku boleh mulai sekarang?"
"Tentu saja,seragam-"
"Aku punya dan aku bawa"
"Woww kau sangat siap rupanya.."
"Yupss!"
"Mari kita mulai!"Kemudian Aku di pimpin untuk pemanasan.
"Hey..Btw Namamu?"
"Call me Dustin"
"And call me [Name].."aku melihatnya menatap seorang pria yang lumayan seksi.
"Heyy..Kau gaykan.."
"N-no..mungkin.."
"Tenang saja aku bukan Homophobia.."
"Makasih.."
"Well kau manis dustin dia pasti mau.."
"Baiklah..Kita harus berlatih sekarang!"
"Okay.."kemudian Dustin mengajariku beberapa jurus.
"Serius..Aku sudah tau semua ini.."
"Iyakah?.."tiba-tiba Dustin menyerangku tapi..
"Wuppss Sorry Dustin.."
"Woww!"
"Aku belajar karate saat umurku 7 tahun dan ayahku seorang guru karate tapi dia berhenti karena dia sibuk.."
"Nama ayahmu?"
"Cristian.."
"Jason.."
"Wowww kau tauu?"