Scene terakhir...
Pria itu tertawa pelan, ia menyibak kembali selimutnya dan keluar pula menyusul Hasa.
"Kid?!" teriak Jungkook bergema.
"Diamlah berengsek!" saut Hasa dari dapur.
So, enjoy it~ (Jangan lupa tekan bintang untuk vote dan berikan komentar kalian yaa, itu buat aku semakin semangat untuk up)
____________________________Hasa dan Jungkook lama terdiam dengan posisi berhadapan, saling memperhatikan satu sama lain, hanya itu saja. Sedikit tidak jelas, namun setidaknya tanpa keributan, kata-kata menyakitkan, atau apapun itu yang menyebalkan.
Bel pintu utama penthouse berbunyi, Hasa bangkit dari duduknya untuk membuka pintu, sudah pasti itu pengantar makanan. Sementara Jungkook menggerakan kepalanya sesuai arah langkah gadis itu. Bibirnya tersenyum, memandang tertarik.
Tidak lama, Hasa datang dengan kantung makanan yang ada di kedua tangannya. Jungkook mengambil beberapa piring dan mangkuk, Hasa menaruh isinya.
"Selamat makan," ujar gadis itu lebih dulu.
"Dari mana kau tau aku suka makanan ini?" tanya Jungkook. Hasa mendongak, lalu menelan makanan yang ada di mulutnya.
"Aku mengingatnya."
Alis Jungkook terangkat, lalu pria itu mulai menyantap makanannya. Hasa diam-diam melirik. Ia mengulum senyum, rasanya lebih nyaman dan tenang ketika Jungkook seperti sekarang. Bisakah hal ini terus terulang nanti?
"Memangnya menatapku bisa membuat kenyang?"
Hasa terkejut, Jungkook menatapnya, pria itu menopang dagunya dengan telapak tangan. Sebelah alisnya naik, lalu ia menjulurkan tangannya untuk mengusap saus yang ada di bibir Hasa, kemudian mencicipinya.
"Terlalu pedas, kau yakin memakannya sebagai sarapan?"
"Sedang ingin."
"Oh."
"Kenapa memangnya?" tanya Hasa.
"Tidak apa, aku hanya sedang tidak ingin marah. Jadi makan ini saja, aku akan mandi. Setelah itu taruh piringnya di wastafel, tidak usah dicuci karena nanti akan ada yang datang membersihkan tempat ini."
Jungkook bangkit dari duduknya, menukar makanannya dengan milik Hasa. Lalu menaruh makanan gadis itu di dekat wastafel. Setelahnya, ia pergi untuk naik ke atas. Matanya sempat melirik Hasa yang menyantap makanannya.
"Cantik," ujarnya pelan.
+++
Tidak seperti hari kemarin, kali ini Hasa dihadapkan dengan berbagai kasus. Ada tumpukan dokumen di atas meja Jungkook yang harus diperiksa, pria itu sedang memilih-milih kasus yang akan diselesaikan.
"Tadi Yoongi hyung memberi kabar, katanya Seoji sempat bertemu dengan Jaehyun dua hari yang lalu. Kau tau kan Jaehyun anak Mr Lee, ayahnya sudah tertangkap sejak kita pulang membawa bukti dari Toronto."
"Kau mencurigai Seoji? Begini, aku memang tidak akrab dengannya dan ya, bisa dibilang sering bersaing. Tapi dia tidak akan mungkin terlibat hal-hal ilegal seperti penyelundupan obat terlarang seperti Mr Lee," jelas Hasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Under Shades ✓
Fanfiction[Be wise: Mature Content, Erotic] Sebagian diprivat, follow untuk membaca! -Agegap- Sebagai secret agent paling muda. Jungkook, sama sekali belum diberikan partner dalam misi. Awalnya, hanya menggunakan partner sementara, yang kerap direkomendasika...