G A R U D A

29.MAAF

MayBoo❤
Dimana?
Read

MayBoo❤
Err
Err
Pee
Gw ke rumah lu

BabyGirl💖
Aku cape, mau istirahat

MayBoo❤
Gw bawain martabak

BabyGirl💖
Gak usah ishhh

"Raf, minjem motor Raf" ucap Febi pada Rafli yang baru saja datang, dan akan memarkirkan motor nya.

"Nih" ucap Rafli sambil memberikan kunci motor nya pada Febi.

Febi pun tak lupa menggunakan jaket levis yang berlambang Garuda. Memang, ia sengaja meminjam motor Rafli karna motor nya terpapar di tengah-tengah, yang dimana ia harus menyuruh temen-temen geng Garuda nya untuk memundurkan motor-motor nya. Tidak membutuhkan waktu yang lama, Febi pun pergi meninggalkan Warkop, ia juga menghiraukan pertanyaan-pertayaan dari temen-temen nya.

"Ebih kalau jatuh cinta, serius ya" ucap Ayung yang dari tadi tak lepas memperhatikan raut muka Febi sampai pergi.

"Yaiyalah, nama nya juga orang yang baru merasakan percintaan" ucap Dinp yang langsung memetik gitar lagi.

"Emang nya elu, mainin wae perasaan temen aing" sindir Wiwin yang dari tadi anteng memakan rujak yang di buat oleh Rita.

"Abis dari mana?" tanya Rita ketika melihat kedatangan Rafli, yang tiba-tiba memakan Rujak.

"Nganterin musuh" ucap nya sambil mengunyah rujak.

"Siapa?" tanya Wiwin yang sedikit penasaran.

"Alfet" jawab nya.

Uhuk uhuk... Batuk Rita yang keselek bumbu rujak. Namun sontak membuat Rafli panik dan langsung mengambil air minum yang berjejeran di depan warung Bu Mimin, ia pun langsung memberikan minum nya pada Rita.

"Kalau makan tu yang bener!" omel Rafli yang kaget karna pacar nya ini memakan rujak dengan tergesa-gesa.

"Ya maaf" ucap Rita sambil memberikan air mineral pada Rafli.

"Gw kira lu ampe mau mati Rit" ucap Ayung dengan santai.

"Waeddan meren, lu kira dia keselek uang logam" ucap Raras.

"Ikhlas gw kalau temen lu mati" ucap Ayung yang membuat Rafli, Raras, dan Wiwin menatap nya tajam.

"Lu mau mati sekarang hah?!" tanya mereka kompak.

Geng Garuda yang mendengar suara ramai pun menatap ke atah warung Bu Mimin. Mereka pun menertawakan Ayung yang sedang di proses dalam pembuly yan.

"Gw lebih ikhlas liat lu modar dalam pembulyy yan ini Yung!" teriak Latif yang langsung di usul gelak tawa anak Warkop.

"Ayung yang termiris" ucap Raras dan langsung memakan rujak lagi.

"Temen yang sangat membagongkan" ucap Ayung dan langsung berjalan menuju ke arah Dino dan yang lain nya.

"Bu! Mi instan satu, pake telor!" teriak Athur dan di acungkan jempol oleh Bu Mimin. "Sekalian Dino juga ya bu! Pake sayur!" lanjut Dino.

"Lu kemana aja dah?" tanya Dino pada Rafli.

"Abis nganterin Bang Alfet" jawab nya enteng, namun sontak membuat semuanya kaget.

"Lah ko lu bisa? Jangan-janga l-" ucap Athur yang terpotong oleh Rafli.

"Tadi dia kesakitan akibat pukulan bang Febi, dan dia juga gak bawa kendaraan. Jadi, gw yang anter" ucap nya yang memotong ucapan Athur, karna akan di tuduh bersekongkol dengan geng Patra. "Gw bukan Abang gw ya, yang munafik kin geng sendiri" lanjut nya.