Akupun menunggu kak Edwin di depan ruangan ia dan kak Syifa berdiskusi. Kira-kira aku menunggunya sekitar 15 menit. Sembari menunggu aku memainkan ponselku, terkadang aku membuka whasapp ku, instagramku atau facebook ku.
"Yu pulang" ajak kak Edwin yang sudah selesai berdiskusi dengan kak Syifa
"Yu" jawabku mengiyakan ajakannya
Kita pun segera menuju parkiran kampus. Suasana kampus sekarang sudah sepi parkiran pun hanya di huni oleh 3 mobil dan beberapa motor saja.
"Pake safety belt nya" ucap kak Edwin mengingatkan aku yang tak mau pake safety belt
"Iya ini pake" jawabku sembari menarik safety belt dan memasangkannya
Kak Edwin pun menyalakan mesin mobil dan mobil pun melaju.
"Kamu kenapa sih susah banget kalau di suruh pake safety belt" tanya kak Edwin
"Engga ko" jawabku ketus
"Tuh kan" ucapnya
"Ga papa ihh" jawabku
"Pasti ada sesuatu, cerita dong" ajaknya sambil pandangan tetap fokus pada jalanan
"Engga" jawabku singkat sambil memainkan ponsel
"Kamu mah gitu ga pernah cerita" ucapnya
"Ga ada apa-apa" jawabku lagi
"Tau ah males" ucapnya dengan nada jutek
"Apaan sih" jawabku jutek juga
"Ayo dong ceritaaa" rayunya
"Iya-iya nanti aku cerita, tapi engga sekarang. Sekarang aku ngantuk" jawabku sambil bersandar ke arah kaca mobil
"Tuh kan aku ditinggal tidur mulu " jawabnya
Aku pun tertidur di mobil. Memang sudah kebiasaan ku selalu tertidur di perjalanan. Karena menurutku itu adalah waktu yang harus di manfaatkan untuk beristirahat. Wkwk
Tiba-tiba aku merasa ada angin kencang di depan wajahku. Sontak aku pun terbangun dari tidur ku."Ihh kak Edwin apa-apaan sihh" ucapku dengan nada bangun tidur. Ternyata kak Edwin sedang mengipas wajahku dengan koran yang ada di mobil.
"Bangun udah sampe nih" ucapnya
"Ouh udah sampe, ya udah makasih" jawabku sambil membereskan tas yang akan ku bawa
"Safety beltnya buka dulu" ucapnya mengingatkanku
"Oh iya lupa" jawabku cengengesan sambil melepas safety belt
"Dahh kak makasih" ucapku di luar mobil
"Dahh hati-hati" ucapnya
"Kakak yang hati-hati, aku kan udah sampe" jawabku
"Oh iya lupa, ya udah bye" ucapnya sambil memajukan mobilnya menuju rumahnya.
"Assalamu'alaikum" ucapku sambil membuka pintu rumah
"Wa'alaikumsalam" jawab mamah
"Ayah belum pulang mah, aa juga belum pulang?" Tanyaku
"Iya, ayah sama aa lembur katanya. Jadi pulangnya aga malam" jawab mamah
Oh iya kakak dan ayah ku mereka satu pekerjaan. Jadi mereka pergi dan pulang bersama.
"Ya udah tuh makan dulu" ucap mamah
"Iya mah" jawabku sembari berjalan menuju meja makan
Selepas makan aku menuju kamarku. Aku membereskan semua buku yang ada di tasku dan menyiapkannya kembali untuk besok. Tapi tampaknya ada sesuatu yang tidak ada di tasku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Senior Kampus
Teen FictionSebagaimana kenyataannya senior-senior di kampus itu memang lah menyebalkan, walaupun tak semuanya begitu tetap yang ada di pikiran mahasiswa baru, senior akan selalu menyalahkan junior. Kali ini saya akan menceritakan bagaimana sih rasanya jadi ma...