Hai kalian!!
Jangan lupa jaga kesehatan, ya. Sering-sering olahraga dan berjemur. Makan makanan yang sehat. Kalau mau keluar rumah jangan lupa pake masker, jaga jarak dan bawa hand sanitizer ya. Sampai rumah jangan lupa cuci tangan dan cuci kaki, ya. Selalu taati protokol kesehatan dimanapun kalian berada.Jangan lupa senyum, semangat!!💗
• Selamat membaca •
Seoul, 09 Desember 2018
Hari ini, tepatnya satu hari sebelum hari pelaksanaan acara music award akhir tahun. Banyak orang berlalu lalang keluar masuk area sekitaran panggung, baik belakang panggung maupun di atas panggung.
Sekumpulan laki-laki terlihat sedang sibuk menyambut kedatangan mereka satu sama lain. Ada yang sudah mengenal dan ada yang masih perlu memperkenalkan diri walau suasana canggung menyelimuti nya. Dua orang yang terlihat sebagai seorang pemimpin tengah berdiskusi di pinggir panggung.
"Oke!! Sesuai kesepatan kita waktu itu perform akan dimulai dengan VCR lalu disusul penampilan The Boyz dengan intro Boy dan perform Right Here. Setelah selesai enam anggota The Boyz yang sudah dipilih untuk collab dengan kami diharapkan untuk tidak meninggalkan panggung. Special stage baru dimulai saat enam anggota Stray Kids sudah berada di panggung. Seusai special stage lalu disusul dengan penampilan Stray Kids dengan lagu My Pace lalu setelah itu mulai special stage dengan semua anggota The Boyz dan Stray Kids. Bukan begitu?"
"Nde!!!" The Boyz dan Stray Kids menjawab setuju dengan ucapan Bang Chan yang notabene nya adalah leader dari Stray Kids.
Setelahnya, mereka langsung membentuk lingkaran besar lalu berteriak dengan lantang "Fighting!!!!"
Tidak mudah memang untuk tampil di tempat yang tidak begitu luas dengan 21 orang secara rapih dan konsisten serta meminimalkan adanya cedera akibat benturan satu dengan yang lainnya. Semua pikiran negatif mereka ternyata sia-sia karena mereka menyelesaikan gladi bersih dengan baik.
"Terima kasih atas kerja kerasnya!!" Kalimat itu mereka lontarkan satu dengan yang lainnya sambil menepuk bahu.
Saat hendak turun dari panggung dua insan yang lebih baik tidak bertemu pun terpaksa harus menatap satu sama lain. Perempuan menunduk takut dan lelaki itu hanya tersenyum lalu berjalan tanpa menyapa terlebih dahulu. Kenangan pahit dari masa lalu lah yang membuat mereka terpisah tanpa jarak seperti ini. Menyesal? Pasti, tapi apakah mereka bisa memperbaiki yang sudah terjadi? Tentu tidak.
Seorang perempuan datang mendekat, "Tadi itu Hyunjae-ssi bukan?" tanya nya memastikan apa yang dilihatnya tadi dan yang ditanya pun mengangguk mengiyakan.
"Minju-yaa? Gwaenchana? "
Minju hanya bisa mengangguk lagi. Entah lah dia pun tidak yakin apakah dirinya itu benar baik-baik saja atau tidak. Tak ada jawaban yang pasti.
"Ya sudah, sekarang kita gladi dulu habis itu kalau mau cerita juga boleh. Hehehe"
Mereka berdua berjalan menuju panggung guna menjalankan gladi bersih.
Seusai IZONE selesai gladi bersih, semua member diperintahkan untuk langsung pulang menuju dorm untuk beristirahat karena dikhawatirkan esok hari mereka akan kelelahan dan tidak bisa tampil dengan maksimal.
"Minju-yaa?"
Merasa namanya dipanggil, dia lantas noleh. Eunbi lah yang memanggil namanya tadi. "Ada apa, eonni?" tanyanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Praeterium [Hyunjae] ✓
FanfictionLee Hyunjae The Boyz x Kim Minju IZONE Masa lalu memang sangat berpengaruh bagi yang mengalaminya, entah berpengaruh untuk masa depan atau masa kini. Bagaimana jika masa lalu seorang Hyunjae bisa terulang dan berakhir sama? ...