YOU ARE MY EVERYTHING✓

Tak Terduga

"Bagaimana aktingku? Bagus kan?"

"Jangan senang dulu Kookie, aku tahu Taehyun sedang merencanakan sesuatu yang akan membuat kita membatalkan pernikahannya."

"Maksudmu???"

"Dia tidak akan dengan mudah mengiyakan pernikahan ini. Dia pasti sudah merencanakan sesuatu."

Taehyung yang sudah hapal betul kelakuan anaknya langsung menghubungi orang kepercayaannya. Dia menyuruh orang itu untuk mengikuti Taehyun, Taehyung takut rencana Taehyun kali ini di luar logika.

♡♡

Sementara itu di sebuah mansion lain terdapat 3 orang yang sedang berbicara dengan serius.

"Minggu depan kau akan Eomma nikah kan."

"Loh, Eomma tidak bisa begitu dong. Gyu kan cuman berantem bukan berbuat hal yang tidak-tidak. Kenapa sampe harus di nikahkan?? Lagian Beomgyu masih sekolah."

Beomgyu tadi memberi tahu orang tuanya kalau salah satu dari mereka di panggil ke sekolah karena dirinya tertangkap berkelahi. Beomgyu mengira, Appa dan Eommanya akan bereaksi biasa saja seperti terakhir kali mereka di panggil karena hal yang sama di sekolah lamanya dulu.

Namun entah kenapa kedua orang tuanya ini seakan tidak bisa menerima jika mereka harus di panggil ke sekolah karena ulahnya. Eh, maksud Beomgyu cuman Eommanya yang bereaksi berlebihan, Appanya sih dari tadi sibuk ngelus-ngelus rambut Eomma dan dirinya.

"Kau tau anak tetangga itu Gyu? Yang kemarin sering berkelahi dan nongkrong tidak jelas..... dia sekarang sedang mengandung dan ayah dari anak itu tidak mau bertanggung jawab. Eomma hanya tidak mau kau seperti itu."

Mata Beomgyu membola. Jadi Eommanya ngebet pengen nikahin dia gara-gara anak tetangga yg sudah hamil? Dikira Beomgyu jalang kali ah.  Beomgyu kan bisa jaga diri, ga harus nikah kaya gini juga dong. Atau jangan-jangan Eommanya berpikir bahwa Beomgyu akan menghamili anak orang?

"Eomma, Gyu udah gede. Gyu tau kok mana yang benar dan yang salah. Gyu juga bisa jaga diri, Appa kan dulu sering ngajarin Gyu. Jangan nikahin Gyu ya Eomma?" Ucap Beomgyu.

"Keputusan Eomma sudah bulat Gyu, Eomma hanya mau yang terbaik untukmu."

Beomgyu yang sedang berada di pelukam Appanya mendongak. "Appa bantuin Gyu dong. Gyu ga mau nikah, Gyu kan masih SMA."

"Gyu, apa yang di bilang Eommamu itu sudah yang terbaik. Kami hanya mau kau tidak seperti kami dulu." Ucap Yoongi sembari mengingat masalalunya bersama Jimin.

"T-tapi Appa, apa harus Gyu samapai menikah seperti itu? Kan bisa hanya tunangan saja."

"Jalanin dulu aja ya sayang. Appa yakin Beomgyu nanti akan menerima semuanya cepat atau lambat. Appa tidak mau anak kesayangan Appa nanti kenapa-napa. Appa tidak bisa selalu menjagamu 24 jam sayang, lagian Appa juga sudah mulai tua."

Beomgyu memutar otaknya, kalau nanti yang di nikahkan dengan dia itu yeoja bisa mampus dia. Apa dia harus mengakui bahwa dia sama seperti Appa dan Eommanya?

"Eummm, Appa sebenarnya Gyu sudah lama ingin bilang ini."

Jimin dan Yoongi menatap serius kearah Beomgyu. "Kau ingin bilang apa sayang?" Tanya Yoongi.

"Sebenarnya.......eummm...sebenarnya itu..."

"Sebenarnya apa sih Gyu? Yang jelas dong." Sewot Jimin.

"Hehehehe. Eomma sensi banget, lagi pms ya?"

PLETAKKK
Jimin menggeplak Beomgyu dari samping.
"Anakmu ini Yoon.... kalau bicara suka sembarangan."