Hamil?

7.1K 790 48
                                    

❤️Happy reading❤️
.





"Gyu, lo aneh."

Beomgyu sekarang lagi berada di dalam kelasnya. Eommanya dan Eomma Kim sudah pulang sejak bel les ke tiga berbunyi.

Waktu di kantin, Eommanya dan Eomma Kim merasakan ada yang berbeda dari Beomgyu. Beomgyu tak seharusnya semarah itu hanya karena di katain halangan, emosi Beomgyu juga tak pernah sekacau ini sampai-sampai dia hampir saja mencelakai Hyunjin.

"Maksud lo?"

"Hari ini lo aneh, emosi lo ga ketebak."

"Gue kan udah bilang Pyo, gue lagi bad mood. Ini semua gara-gara Taehyun kaparat itu."

"Bad mood lo ngeri Gyu. Gue yakin ini bukan cuman gara-gara Taehyun."

"Terserah deh, gue mau tidur, ngantuk."

Empat kursi di jejerkan Beomgyu rapih di belakang. Di memgambil tas ranselnya lalu membuat tas tersebut sebagai bantal tidurnya.

"Bangunin gue kalau ada guru masuk." Kata Beomgyu kepada Dongpyo yang sedang mengamatinya.

Dongpyo hanya berdehem singkat.

Sudah 45 menit berlalu, Beomgyu masih saja tertidur dengan posisi telentang dan tangan yang menutupi wajahnya.

"Gyu." Panggil Dongpyo.

Tak ada sahutan sama sekali dari Beomgyu. Hanya suara napas teratur yang terdengar.

"Maaf bu, Beomgyu sakit."

Dongpyo sebenarnya sudah membangunkan Beomgyu ketika guru mereka sedang menuju kelas, tapi dasar Beomgyu aja yang kebo. Dalam hati Dongpyo, dia berdoa agar kebohongannya kali ini di percaya guru.

"Kenapa ga di bawa ke uks aja?" Guru tersebut berjalan ke arah tempat Beomgyu tidur kemudian mengguncang lengan Beomgyu pelan.

Tangan Beomgyu yang semula menutupi wajahnya kini sudah pindah posisi karena merasa tak nyaman dengan guncangan yang di berikan gurunya.

"Dongpyo, cepat bawa dia ke uks! Wajahnya sangat pucat." Ucap guru mereka yang terkejut melihat wajah putih pucat milik Beomgyu.

Dongpyo menghampiri Beomgyu kemudian melihat namja tersebut yang tertidur dengan dahi yang menyatu seperti orang kesakitan serta kulit yang memucat.

Tak di sangka, kalimat bohong Dongpyo menjadi kenyataan. Beomgyu benar-benar sedang sakit.

"Bentar bu, saya nelepon Taehyun dulu." Ucap Dongpyo sambil meletakan ponselnya di dekat telinga.

"Halo?"

"Hyun, cepet datang ke kelas gue. Beomgyu sakit."

"Jangan bo'ong Pyo. Lo pasti mau ngeprank gue kan?"

"Gue serius Hyun. Cepetan datang! Wajah Beomgyu udah pucet banget."

YOU ARE MY EVERYTHING✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang