Jika malam seperti jam sekarang para bujang akan berisik dengan kesibukan masing-masing, sekarang tidak lagi. Berhubung telah terjadi banyak kekacauan dan pertengkaran seminggu terakhir maka para bujang sepakat untuk melaksanakan Sidang Umum PBB. Apalagi kasus yang sekarang sangat memprihatinkan karena melibatkan perasaan Wicaksono yang dipermainkan oleh cewek.
Sidang Umum PBB adalah sidang situasi urgent yang harus segera diselesaikan. Jika kalian mengira sidang ini adalah sidang yang membahas soal masalah negara, kalian salah karena sidang ini akan membahas soal permasalahan para bujang.
PBB sendiri kepanjangan dari Perserikatan Bujang-Bujang yang dimana sidang ini memiliki lima tujuan utama diantaranya :
1. Menjaga perdamaian antar para bujang.
2. Memajukan dan mendorong hubungan persaudaraan antar para bujang lantai satu, dua dan tiga.
3. Membina kerjasama dalam hal liburan, penggibahan dan membuat onar.
4. Menjadi pusat penyelarasan segala opini dan keluh kesah sesama bujang.
5. Menyediakan bantuan berupa masukan dan tindakan apabila ada masalah cinta, krisis moneter dalam dompet dan masalah lainnya.
Seperti biasanya para bujang sudah berkumpul di markas tempat sidang umum dilakukan yaitu di ruang tengah para bujang lantai dua. Kursi sofa sudah digeser sehingga menghalangi pintu masuk, tak lupa pula depan pintu telah diberi tulisan peringatan agar Rosie tidak masuk ke ruangan bujang lantai dua karena para bujang tengah melakukan musyawarah penting.
PENJAGA KOS DILARANG MASUK!
SIDANG UMUM PBB SEDANG DILAKSANAKAN!
HARAP UNTUK TIDAK MENGANGGU SAAT BERJALANNYA SIDANG!
Begitulah tulisan yang tertempel di depan pintu, udah mirip banget kayak larangan ribut pas ada yang Ujian Nasional di sekolah.
Sidang Umum masih dipimpin oleh Haikal selaku moderator. Ada pula disampingnya Joni selaku Dewan Senior dan Tata sebagai Notulen. Istilah kasarnya ini sih kayak Mubes organisasi di kampus, cuman namanya aja dibuat wah biar kedengaran lebih keren.
“Selamat malam semuanya, senang rasanya kita berkumpul lagi ditempat yang cukup luar biasa pengap ini,” Sambutan Haikal mulai menggema.
Di sisi kiri ada Caesar yang sibuk memencet remot AC biar suhunya makin dingin. Ya, pikir aja ada 21 kepala dikumpulin dalam satu ruangan—gimana nggak pengap coba? Oke, lupakan hal ini karena kita harus fokus lagi ke sidang umum ini.
“Selanjutnya saya persilahkan kepada Dewan senior alias Bang Joni untuk memberi sepatah dua kata kata sambutan dengan ini saya persilahkan,” Haikal sedikit menunduk sambil mempersilahkan Joni berbicara.
Joni mengangguk, “Terima kasih kakanda Haikal atas kesempatan yang diberikan. Tak lupa saya ucapkan banyak terima kasih atas berkenannya para bujang menghadiri sidang ini,”
Semuanya bertepuk tangan lengkap dengan wajah masam mereka karena kepanasan.
“Seperti yang kita ketahui telah banyak hal yang terjadi di kosan ini. Diantaranya peristiwa kebakaran yang hampir diperbuat oleh oknum Devano dan Juan,” Kata Joni.
Devano dan Juan saling melirik kemudian menghadap ke depan lalu terkekeh.
“Ada pula kasus jatuhnya mba mawar dari tangga akibat ulah Lukas yang terhormat,”
Lukas yang merasa namanya disebut kini berdadah-dadah yang disambut sorakan dari bujang yang lain.
“Tak lupa kejadian penipuan yang dilakukan oleh kita semua demi suksesnya kejutan ulang tahun Adimas,”
KAMU SEDANG MEMBACA
KOSAN 23 BUJANG
HumorKosan warisan sujarat bukan hanya sebatas tempat sewaan perbulan atau pertahun tapi ini lebih dari kata 'Rumah' yang sesungguhnya. Ada 23 isi kepala yang harus disatukan, ada 23 karakter yang harus saling memahami satu sama lain, dan tentunya hanya...
