13

128 12 0
                                    

Hai guys
Happy reading:)























Kamu sangat kaget mengetahui hal itu. Kamu meletakkan ponsel Felix dan sekarang kamu hanya diam saja.

Sekitar 15menit kemudian Felix dan 2org datang bersama Felix keluar.

Felix menghampiri mobil yg berisi kamu. Dan masuk ke dalam mobil.

Dia melepaskan ikatan tali itu dan mengambil ponsel nya yg tergeletak di sebelah mu.

"Gw anter lu pulang, mobil lu biar di bawa sama hyunsuk"

"Ga ush makasih"

"Ga ada penolakan!"

Kamu hanya pasrah dengan perkataan Felix.

"Hyunsuk siapa?"

"Hoobae"

"Ohh"

Selama perjalanan kerumah mu keadaan di dalam mobil sangat hening.

Saat sampai di depan rumahmu, kamu keliat dari mobil Felix dan menunggu mobilmu.

Saat mobil mu sampai, Hyunsuk keluar dari mobil mu dan kamu langsung masuk ke dalam mobil mu.

Kamu menjalankan mobilmu masuk ke dalam rumahmu tanpa menatap Hyunsuk.

"Urusan kita blom selesai" ucap Felix kepada Hyunsuk lalu mereka pergi.

Kamu masuk ke dalam rumah mu dan berjalan ke arah kamar mu.

"Kok bareng sama Felix?" tanya Wendy kepadamu. Tetapi kamu tidak menjawab pertanyaan nya dan lanjut berjalan ke kamar mu.

Kamu memutuskan untuk menghapus make up mu dan mengganti baju mu.

Tiba tiba kamu teringat Xiaojun. Lalu kamu berinisiatif untuk menelfon Ten.

"Kenapa?" tanya Ten dari telfon

"Xiaojun udh balik blom?"

"Bukan nya sama lu?"

"Gw urus."

"Ada apa woyy?!"

"Lu terima jadi dan jangan terfon gw lagi buat nanyain Xiaojun. Gw bakal urus ini!"

Kamu mematikan telfon kalian dan menelfon Felix.

"Kenapa?"

"Xiaojun?"

"Gw ga bakal bunuh dia"

"Sekarang dia dimana?"

"Di rumah pak *** gw di suruh bawa Xiaojun kerumah dia"

"Kirim alamat nya!"

"Gw urus dia dan gw pastiin dia ga kenapa napa"

"Kirim alamat nya!"

My Boyfriend Is A MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang