Happy reading
[Y/n pov]
Terhitung sudah seminggu aku menjalin hubungan menjadi sepasang kekasih dengan Taeyong.
Karna kami tidak mungkin bertemu setiap saat dan aku harus terus menghindari orang-orang papa, kami jadi jarang bertemu.
Aku juga selalu menggunakan nama lain, juga wajah dan rambutku aku ubah. Semua aku ubah agar mereka tidak menemukanku.
Aku sedang jalan-jalan keliling kota seperti biasa. Aku selalu melakukan ini jika merasa bosan.
Dibelakang ada Sungjae dan Rey yang mengikutiku. Aku berusaha bersikap layaknya tidak mengetahui hal itu walaupun aku tau. Dan belakangan ini Jaehyun juga sering mengikutiku.
Lima hari yang lalu, tepat saat aku ulang tahun. Aku merayakannya bersama Taeyong dan anggota WayV kecuali Winwin dan Xiaojun.
Mereka berdua diberikan misi untuk pergi ke Cina dan menyelesaikan masalah kecil. Aku tidak peduli masalah apa.
Saat itu sampai sekarang masih belum ada yang tau kalau aku dan Taeyong menjalin hubungan padahal kami terlihat berdekatan terus menerus.
Sebaiknya tidak ada yang tau soal itu.
Aku melewati sebuah cafe dan melihat ke dalam karna sedang lampu merah. Di dalam ada Taeyong dan seorang perempuan.
Kalau aku tidak suka wajar kan? Taeyong kekasihku.
Aku langsung menghampirinya, tapi sebelumnya aku menyingkirkan mobilku dulu.
Aku langsung masuk dan memeluk Taeyong dari belakang. Dia tersentak dan menoleh dengan segera lalu tersenyum saat melihat wajahku.
Walaupun wajahku tertutup rambut ternyata dia tetap dapat mengenaliku.
"Siang, Taeyong" sapaku seraya duduk di satu kursi yang masih kosong. Aku berpura-pura tidak melihat si perempuan yang tengah menatapku dengan tatapan bingung.
Aku pernah melihat wajahnya saat menemani Hyunjin ke suatu tempat. Tapi aku tidak tau siapa dia.
"Siang, sayang. Oh ya, ini Nayeon. Dia rekan baru, ya aku dan dia bekerja sama untuk menangkap pelaku. Dia juga memiliki masalah dengan pelaku" jelas Taeyong.
Aku mengangguk paham dan menatap Nayeon tajam. "Kau mengenalku?"
Dia terlihat gugup lalu mengangguk ragu "kau y/n kan?"
Taeyong terlihat panik dan aku segera membuat alasan "y/n? Lee y/n? Bukannya dia sudah mati? Aku Rachel, Jung Rachel. Salam kenal" ucapku dengan senyum kecil yang aku perlihatkan selama dua detik.
Tersenyum sangat membuang tenaga, apalagi tersenyum kepala perempuan ini. Benar-benar.
"T-tapi wajahmu mirip dengannya" ucap Nayeon yang entah kenapa terdengar seperti orang yang ketakutan.
Seperti sedang pergi sendirian dan bertemu psikopat yang berjalan menghampirimu dan ingin membunuhmu. Terlalu drama.
"Dia yang mirip denganku" ucapku dengan nada kesal. Dia meneguk ludah dengan susah payah, itu yg aku lihat.
Dia begitu ketakutan. Apa aku menyeramkan?
"Sudah sudah, berhenti membicarakan orang yang sudah tiada. Kau ingin pesan apa, sayang?" tanya Taeyong mengalihkan pembicaraan.
Im Nayeon, nyawamu ada di tanganku.
"Americano saja" Taeyong mengangguk lalu memesan kan kopi untukku.
![](https://img.wattpad.com/cover/247541303-288-k493529.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend Is A Mafia
Fiksi PenggemarCerita ini fiksi yaa Aku pakai bahasa indonesia, ada bahasa baku dan non baku Maaf kalo ga bagus soalnya baru pertama kali buat:v Janlup Voment dan follow yaa