“Kau sudah siap? Beruntungnya aku bisa membeli tiket dibarisan depan” tanya Yula, Nara mengangguk
Saat diperjalanan, Yula selalu kesal karena diganggu oleh Beomgyu yang selalu menelfonnya
“Ada apa lagi Beomgyu?!” tanya Yula yang kesal ditelfon
“Ani, dengarkan aku. Jaga suaramu baik-baik, karena kita akan bertemu dalam beberapa hari lagi di Indonesia kau ingat itu”
“Kau sudah mengatakan itu berkali-kali. Jika kau menelfonku lagi hanya untuk mengatakan hal seperti itu lagi aku akan memblokir nomormu” ucap Yula lalu menghela nafasnya dia sudah leah dengan tingkah Beomgyu
“Baiklah, sampai jumpa. Yu” Beomgyu belum menyelesaikan ucapannya, Yula mematikan telfonnya karena mereka sudah sampai di tempat konser
Yula memegang tangan Nara erat, dan mereka menunggu hingga semua member muncul. Nara yang sudah biasa dengan penampilan mereka yang seperti itu, sedangkan Yula menahan untuk tidak teriak terlebih dulu
“Nara, benar yang dikatakan artikel. Hoseok kelihatan lebih ganteng dari fotonya, apakah dia manusia. Aigoo suaranya Naraaa” Yula terus berceloteh pada Nara
Nara akhirnya memegang bahu Yula, dan menatap Yula tajam.
“Ingat Bias mu RM, ingat itu Yula” ucap Nara, dan Yula mengangguk kemudian dia melihat spontan ke arah RM. Seketika itu juga dia berteriak
“KIM NAMJOON OPPAAAA!!!!!!” Yula berteriak spontan, dan Nara terkejut dengan teriakan Yula yang begitu keras. Dia berfikir apakah abangnya itu akan menoticenya
Dia melihat Namjoon yang tersenyum malu, Nara tersenyum melihat abangnya seperti itu. Terlihat tegas diluar namun didalamnya terdapat moonie yang pemalu
Nara tidak kalah, dia juga berteriak memanggil para abangnya dengan sebutan Oppa. Suga mendengarnya dan melihat ke arah Nara
“Aishhh, anak itu sekarang memanggil kami Oppa? Aku akan balas nanti” batin Suga
Suara Yula yang sudah hampir mau habis, dia memberi tahu Nara sambil tertawa. Sedangkan Nara menggelengkan kepalanya dan tertawa juga
Mereka telah selesai menonton konser, dan kembali pulang kerumah Yula. Di mobil Yula terlihat lemas dan itu membuat Nara khawatir
“Gwenchanayo? Yula?” tanya Nara, Yula mengangguk
“Aku baik-baik saja, kau ingat Biasku bukan? Yashh kau betul, semuanya. Dan Hoseok Oppa, dia benar-benar sangat berbeda, 94L benar-benar membuatku tidak bisa bernafas tadi. Dan untungnya tadi kita sudah meneriakkan nama Jimin untuk Shana sebelum suaraku habis” Yula terus berbicara hingga suaranya sama sekali tidak ada lagi
Nara juga sama lelahnya dengan Yula, setelah konser mereka membersihkan tubuhnya dan tidur
*******
Keesokkan paginya, Yula sudah bangun lebih awal daripada Nara. Ini rekor baginya untuk bangun lebih awal.
Dia mengecek ponselnya dan banyak sekali notifikasi telfon tak terjawab dari Beomgyu
“Pria ini kenapa sih?” monolog Yula, suaranya sudah mulai pulih kembali. Dia mencoba menelfon Beomgyu dan tersambung
“Kenapa kau menelponku, sampai sebanyak itu?” tanya Yula
“Aku hanya ingin mengecek suaramu, masih ada atau tidak. Bagaimana konsernya kemarin apa kau bertemu dengan Biasmu?”
“Pasti, kan konser Beomgyu. Dan satu hal yang harus kau tau! Aku di notice oleh RM”
“Benarkah? Bagaimana bisa?”
Yula menceritakan semua yang terjadi dikonser, dia terlarut pembicaraan dengan Beomgyu ditelpon hingga tidak sadar Nara sudah siap untuk ke Bandara
Sambil menunggu Yula selesai bertelfon, Nara memainkan ponsel lamanya dan Membaca pesan Jungkook.
BangDek Jeykey🐰
Nara-ahhKau sudah pulang?
Para abang membicarakanmu yang memanggilnya dengan oppa ㅋㅋ
Apa kau sudah tidur? Baiklah, jaljayo
Satu lagi aku lupa, kau benar-benar akan ke Seoul besok?
Sungguh? Sepertinya saat di Seoul aku akan bercerita banyak dengan Lisa. Karena memanggil kalian dengan sebutan Oppa
Hari ini aku sedang bersiap menuju bandara untuk ke Seoul, kau sudah bangun bang?
Setelah mengirimkan pesan tersebut, Yula selesai bertelfon dan terkejut karena Nara sudah berada disampingnya berpakaian rapih
“Nara! Kau membuatku terkejut sungguh! Jadi kau benar-benar akan ke bandara?” tanya Yula
“Iya, mungkin kita mau jalan-jalan sebentar? Sebelum ke bandara. Masih lama untuk jam terbang” ucap Nara sambil tersenyum dan Yula mengangguk
Diperjalanan, Yula dan Nara berbelanja untuk teman-temannya. Nara akan memberikannya saat tiba di Seoul sedangkan Yula saat mereka bertemu di bandara Indonesia, untuk Shana sendiri mereka berdua akan memberikannya saat mereka bertiga menginap kembali
Waktu penerbangan hampir dekat, dan mereka pergi menuju bandara dengan cepat, Nara dan Yula berpisah mereka sudah terlihat seperti sahabat meskipun belum lama berinteraksi
“Kabarkan aku ya Nara, saat sudah sampai di Seoul. Aku sangat ingin kesana tapi aku juga ingin menghabiskan waktu bersama keluargaku disini” ucap Yula
“Baiklah, aku akan bervidiocall dengan mu saat bertemu kelima pria itu bagaimana?” Yula mengangguk sambil tersenyum, mereka berdua berpelukan dan akhirnya Nara masuk kedalam pesawat
Dipesawat Nara mengirimkan pesan pada Ahjussi yang akan menjemputnya dibandara nanti kemudian dia mematikan ponselnya dan berusaha tidur. Pertama kalinya bagi Nara untuk terbang sendiri, dan dia sangat gugup untuk ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Para Abang Tan ✓
FanfictionCerita ini mengandung unsur halu bagi para ARMY!! Gimana jadinya kalau kamu menjadi adik dari para lelaki yang akan menjadi legenda dunia? Yap! Nara adalah adik perempuan satu-satunya dari para bangtan dia ditinggal di indonesia dikarenakan suatu...