Chapter 34

1K 142 54
                                    































































Happy Reading!














































































Dengan memegang sebuah coklat di tangannya menggoyang-goyangkan kaki seraya duduk di atas sopa sembari menunggu seseorang, anak berusia 6 tahun itu terus melirik ke arah lift menunggu seseorang keluar dari sana.


" Ibu, kenapa ayah belum datang? " Tanyanya.


" Dia bilang sebentar lagi "


Anak tersebut tampak agak bosan karena menunggu sang ayah yang janji akan pergi makan siang bersama.


" Wonju "


Mendengar namanya di panggil si anak menoleh ke arah lift yang baru saja keluar 2 pria berjalan ke arahnya, Wonju turun dari sopa lalu berlari ke mereka yang baru keluar dari lift.


" Ayaaaaaaaaaaahhh "


Ia melompat dan memeluk sang ayah yang juga membalas pelukan dan memangkunya, ayah dan anak itu berjalan menghampiri si ibu yang sedang duduk di sopa tempat menunggu di lobby.


" Kalian datang cepat "


" Setelah dari sekolah Wonju kami langsung ke sini "


" Eummm, sepertinya superman merindukan ayah ya? "


" I'm not superman I wanna be ironman "


" Sure, you can be anything "


" Oppa, kita berangkat sekarang? "


" Tentu sayang, Yujin kau ikut bersama kami kan? "


" Kalian duluan saja, aku harus menjemput Wonyoung "


" Baiklah, kami duluan "


Begitulah potongan kedekatan keluarga kecil Chaewon, setelah memutuskan menikahi Minju ia mendapat keturunan seorang putra yang sangat manis dan tampan bernama Kim Wonju.


Perseteruan Yujin dan dirinya pun sudah berakhir karena tak baik mempermasalahkan hal yang sudah berlalu, bahkan sekarang mereka berkerja sama membangun perusahaan yang sangat sukses berdua.


Dan walaupun Minju sempat putus sekolah dan hanya menjadi ibu rumah tangga, Chaewon tetap menerimanya bagaimanapu Minju sekarang ia akan tetap mencintai keluarga kecilnya yang bahagia.


Mereka bertiga berjalan keluar gedung untuk segera pergi makan siang bersama, Chaewon yang menggendong Wonju menyempatkan diri membukakan pintu mobil untuk Minju lalu menduduk Wonju di kursi belekang.


Chaewon masuk kedalam mobil lalu melajukannya ke tempat tujuan mereka untuk makan siang.


" Bagaimana sekolah Wonju? "


" Gurunya bilang dia salah satu anak mudah mengerti setiap materi, untuk ukuran anak kelas satu ia sangat cerdas "


" Woaaahh, Wonju ayah sangat pandai ternyata "


" Kalau aku pintar berarti harus dapat hadiah ayah "


" Kau ingin hadiah? "


GLOW UPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang