35. Rencana

217 45 16
                                    

DOUBLE UPDATE NIH....

BIAR GA TERLALU GANTUNG WKWK

BANYAKIN KOMEN BIAR CEPET UPDATE WKWK, JANGAN LUPA VOTE JUGA.

HAPPY READING !!!

.

.

.


"Aigoo. Hana..." ucap Sowon sambil pengusap dadanya pelan. Membuat yang lain menengok kearah Yerin yang kini sedang menggendong Hana.

"Eonnie, Mianhae and Thank You...." bisik Hana lirik kepada Yerin.

"Hana, siang begini kau mengantuk ?" tanya Yuju tak habis fikir.

"Tak biasanya Hana mengantuk disiang hari." ucap Eunha.

"Bukan mengantuk lagi. Dia tadi tertidur dikamar saat aku dan Sowon Eonnie sedang menyiapkan rencana untuk liburan. Lalu dia tertidur." jelas Yerin diiringi tawa kecilnya, sedangkan Hana ia bersembunyi dibelakang tubuh Yerin karena malu.

"Baiklah sekarang kita makan. Hana kau juga makan !" ucap Umji memanggil Hana seketika membuat Hana kembali sebal mengingat kejahilan Umji padanya tadi.

Hana melangkahkan kakinya duduk diantara Umji dan Sinb, karena hanya tempat itu yang masih kosong. Tempat duduk di ruang makan memang tak selalu tetap. Mereka bisa duduk dimanapun mereka mau.

(Yuju ) (Eunha) (Yerin)
____________________________ ( Sowon )

(Umji) (Hana) (Sinb)


.

.

.

.

Selesai makan kini mereka memilih untuk bersantai diruang keluarga. Tepatnya untuk membicarakan soal Liburan bersama ke Chunceon, tempat yang cocok untuk merasakan Salju.

"Emm, jadi semuanya bisa bukan ?" tanya Sowon memastikan dan semua adiknya mengangguk.

"Kita akan pergi pada tanggal 28 dan bangun lebih awal dari biasanya. Aku juga akan menyuruh Para Maid untuk membantu kita." ujar Yerin sembari mencatat semua keperluan didalam sebuah Notebook miliknya yang bewarna kuning.

"Eonnie, apa kita juga perlu Bodyguard saat pergi ?" tanya Sinb memastikan.

"Eum, lalu apakah ada Maid yang akan ikut dengan kita ?" tanya Umji memastikan, jujur saja dirinya baru belajar memasak sejak ia ingin menjalin hubungan dengan Hana, entah mengapa niatnya itu mendorong dirinya untuk melawan kemalasannya. Sehingga sebelumnya saat Hana pulang sekolah, maka Umji membagi beberapa makanan maupun camilan untuk Hana.

Tak butuh waktu lama, Umji dapat belajar dengan baik dan meninggalkan kebiasaan buruknya. Dulu ia sangat tak ingin berbaur dengan para Maid, bicara saja hanya sepatah maupun dua patah kata, kecuali saat dirinya habis berbelanja dari Mall maupun sebagainya. Umji lebih mengandalkan para Maid untuk melakukan semua hal itu.

"Sinb-ah, ini juga demi kesellamatanmu. Maka dari itu Eonnie juga akan menyiapkan Bodyguard untuk memantau kita, maupun menjaga kita apabila ada Sasaeng Fans maupun orang luar. Eonnie akan menyewa emm, dua Villa untuk kita semua dan satunya untuk para Bodyguard." ujar Sowon sambil menjelaskan dengan menggerakkan tangannya.

"Eonnie memang terbaik !" kata Sinb sambil mengacungkan kedua Ibu jari miliknya.

"Emm, kalau Maid. Bukankah tidak perlu ?" tanya Eunha memastikan.

Silent Girl/ HALLSTATT  [SEGERA TERBIT CETAK] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang