xxiv. a secret

86 15 7
                                    

Sebenarnya DIFFERENT season 1 itu genre nya semi misteri-thriller dan fantasi, season 2 bakalan aku bikin horor-misteri-semi thriller-fantasi.
Hahahaha enjoy reading🌈









































































“Seul, pasti kamu menyembunyikan sesuatu dari aku?” protes Jaebeom pada Seulgi yang dengan santainya sambil memakan es krim yang Jaebeom belikan di kedai saat ini.



Seulgi menyunggingkan senyumnya, meletakkan sendok es krim itu lalu menatap Jaebeom utuh, “Menurutmu? Penyakit mental itu tidak bisa sembuh total, jika menurutmu Yeji itu sembuh karena penyakitnya sudah tertimbun dengan kebahagiaan sekarang, aku sudah bilang obat Yeji sudah ditemukan.” ucap Seulgi dengan penekanan setiap nadanya.




Jaebeom mengangguk, berusaha untuk tidak menggebu-gebu di depan kekasihnya ini, “Maksud kamu obatnya Yeji, itu Hyunjin?”



Seulgi membersihkan sisa-sisa es krim yang ada di mangkuknya, “Ada kemungkinan itu Hyunjin, atau orang lain.” kemudian wanita Kang beranjak pergi dari kedai es krim itu.



Jaebeom ingin mengejar langkah kecil wanitanya, namun ia memilih tinggal untuk mencerna setiap perkataan Seulgi yang ia nilai penuh dengan teka-teki, sebenarnya Seulgi tau dan punya insting hebat karena ia adalah salah satu orang yang memiliki kehebatan, tapi tidak dengan mudah semua kehebatan itu harus ia bocorkan secara cuma-cuma.



































"Sayangku mau sarapan apa?" tanya Hyunjin sambil memakai apronnya menghampiri Yeji yang menonton tv di ruang tengah.



Yeji menoleh dengan senyuman manisnya sehingga menenggelamkan kedua mata sipitnya itu, benar-benar menggemaskan.



"Apa saja, asalkan itu Hyunjin yang masak," aih puji gadis Hwang yang mengalami peningkatan, membuat pemuda Hwang tak kuasa menahan kegirangannya itu hingga menghampiri Yeji lalu memeluknya dari belakang.



"Siapa yang mengajari mu berkata seperti itu, huh?" ancam pemuda Hwang dengan nada tegas namun malah terlihat lucu didengar Yeji.



"Ini otodidak, daripada kedua pipiku ini memerah ayo kita segera masak," ajak Yeji beranjak dari sofanya lalu merangkul pundak Hyunjin dan dibawanya ke dapur.



Benar-benar pasangan yang absurd sekaligus romantis.











DIFFERENT

DIFFERENT ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang