Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah kejadian di perkemahan itu, aji dan ina jadi jarang bertengkar walaupun sesekali mereka beradu opini, namun pertengkaran mereka tak sesengit dulu.
"bisa-bisanya gue jadi kek orang kurang waras gini cuma gara-gara tuh micin nempelin hansaplas di dahi gue, gue waras kan yak"gumam ina.
Tangannya sedari tadi memegangi hansaplas pemberian aji, yah, tadi waktu di sekolah dirinya terkena bola basket yang di mainkan oleh aji, bedanya kalo dulu mereka akan adu mulut karna tak ada yang mau ngalah, sekarang mereka hanya bertengkar kecil dan berakhir minta maaf.
Drrrtttt drrrtt
Di ambilnya cepat ponsel yang bergetar di sampingnya, menatap siapa yang menelponnya malam-malam begini, ternyata itu teman semasa SMP.
"halo, kenapa re"
"kalo gue bilang ini lo percaya nggak"
"bilang apaan"
"lo tau, bintang cowok yang lo suka balik ke indo anjir ah"
"demi apa, seriusan lo"ucap ina seraya mengubah posisinya menjadi duduk
"seriusan gue sumpah, mamah gue kan ratunya gosip, jadi dia tau berita ter update tentang warga komplek"
"aaaaaa, ya ampun sumpah gue seneng banget dong re, kira-kira bintang udah punya pacar belom"
"menurut gue sih belum na, lo kan tau bintang orangnya gimana, kek nggak ada minat gitu buat pacaran, eh maksut gue belum"
"menurut lo gue harus ngapain re"
"nyatain perasaan lo lah, jangan sampe nyesel untuk kedua kalinya"
"lo bener re, gue harus bilang ke bintang dari pada gue nyesel"
"nah, tumben lo pinter na"
"gue emang pinter dari orok ya"
"iyah dah iyah, btw dia baliknya besok katanya, berarti kalo nggak salah sampe sini sore lah, lo punya nomor hpnya si bintang?"
"nggak punya sih, kan lo tau gue dulu orang pemalu"
"iya yah, beda sama yang sekarang, seringnya malu-maluin kan lo"
"eheheheh, kok lo tau sih re"
"tau lah, story wa lo noh, nggak ada adab semua, eh lo emangnya nggak ada gitu suka sama cowok lain, kan bintang ke luar negri udah lama banget na"
