Srak srak srak
Nako membuka matanya perlahan dia melihat sekelilingnya ternyata teman-teman nya masih tertidur pulas apakah cuma dia yang terganggu karna suara berisik tersebut.
Nako kembali membaringkan tubuhnya dia rasa dia berhalusinasi tetapi suara tersebut kembali terdengar di pendengaranya.
Srak srak srak
Nako bangun dan berjalan ke arah jendela dia ingin mengintip sepertinya diluar ada orang.
Ternyata dugaan nako salah disana diluar sepih tidak ada orang bahkan melihatnya saja membuat bulu kuduk merinding.
"Lo ngapain."
"Astaga,lo bikin gue kaget."ucap nako seraya hendak kembali ketempatnya.
"Lo tadi denger suara kan."tanya orang itu.
"Lo denger juga,tapi kenapa yang lain gak denger juga aneh gak sih."serunya sambil membalikan badanya kearah orang tersebut.
"Nggak, karna mereka udah gue kasi sesuatu."ucapnya dengan datar dan membuat nako merinding.
"Ha? apaan sih gajelas gu-gue tidur dulu y-ya."
Tapi terlambat nako merasakan pandanganya semakin lama menggelap kemudian dia tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya atau mungkin dia pingsan.
Beomgyu membuka matanya melihat sekelilingnya ternyata mereka sudah terbangun lebih dahulu.
Dia melihat jaehyuk yang sedang duduk dieras depan kelasnya,kemdian beomgyu mendekat dan duduk disampingnya.
"Pada kemana hyuk."tanya beomgyu sambil mengucek matanya.
"Si oliv sama ryujin ketoilet,chenle sama ayen katanya mau keliling sekolah cari pintu cadangan dikira kantong doraemon kali."seru jaehyuk sambil menatap kedepan.
"Lo napa dah."tanya beomgyu melihat teman sepergoblokanya yang diam saja tidak seperti biasanya.
"Nggak."jawabnya dengan gelengan.
Tiba-tiba chenle datang dengan berlari kearah mereka membut mereka kebingungan.
"Napa lo, dikejer setan."
"Maybe kita harus selametin minkyu cepet."
Mereka langsung berlari mengikuti chenle yang membawa mereka ke perpustakaan.
Melihat tidak percaya tepat didepan mereka ada minkyu yang terkapar dengan lebam sana-sini dan didepanya adalah nako tengah menyeringai kecil kearah minkyu.
Beomgyu ingin menyelamatkan temanya tapi dihentikan dengan suara seseorang yang dia kenal.
"Keluar lo dari tubuh temen gue."
Sejak kapan nih cewek disini--batinya.
Nako atau lebih tepat orang yang ada ditubuh nako berjalan kearah minju.
Minju menatap orang didepanya dengan datar dan maju melangkah kedepan dia tidak mempedulikan tatapan orang-orang disekitarnya.
"Keluar atau gue yang keluarin."bisiknya yang hanya dapat didengar olehnya dan nako, seketika itu juga nako jatuh pingsan.
"Le bantuin elah."serunya menatap chenle yang berdiri diambang pintu bersama beongyu.
"Ck."decaknya
Chenle membawa tubuh nako keuks tanpa mempedulikan tatapan bingung dari teman-temanya.
"Dan lo,lo urusin tuh temen lo."
Beomgyu dan ayen pun langsung berlari kearah minkyu yang sudah terkapar dilantai.
"Kyu lo gakpapa."tanya ayen dengan polosnya.
"Gapapa darimananya segini mau koitnya ini."jawab beongyu merasa kasihan dengan keadaan minkyu bagaimanapun minkyu itu temenya.
"Bantuin gue yen jangan nontonin doang."
Sekarang mereka semua berada di uks dengan kedua teman mereka yang masih belum sadarkan diri.
"Gimana nih ju nako belum bangun juga."tanya somi cemas.
"Ntar juga bangun kali atau jangan-jangan uda koit ya." Seru oliv dengan nada mengejek.
"Bentar deh bukanya omongan lo itu pantes buat temen lo noh uda bonyok sana sini masih idup kagak tuh."jawab daehwi dengan nada sinis.
Oliv hendak membalas omongan daehwi tapi tergantikan dengan pergerakan nako yang membuka matanya perlahan.
Not have idea-maap kalo nambah gjls..sebenernya ini crita gabutku aja..
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream
Mystery / Thriller/ft01l___Bagaimana jika dua kubu yang saling membenci dipersatukan dalam suatu tragedi ?