xi

73 8 0
                                    

"halo woi chan"

"Ada yang nguping ju"

Minju langsung menyimpan ponselnya disaku roknya dan hendak melangkahkan kakinya menuju teman-temanya.

"Kalo mau nguping pinteran dikit makanya."ucap minju setelah itu dia pergi meninggalkan orang itu.

"Ternyata lo pinter juga ya, kim minju."

Minju menghentikan langkahnya dan berbalik kebelakang menatap datar orang didepanya.









"Lo darimana ju."

"Cari bantuan dari luar,gimana keadaan somi."

"Dia sekarang mendingan."

Minju mendekat kearah somi dan duduk dipinggiran ranjang yang ditempati somi.

"Ju maafin gue gara-gara gue nako ilang."serunya dengan mata yang berkaca-kaca.

"Ini semua bukan salah lo som,lo nggak perlu khawatir percaya sama gue nako baik-baik aja."

"Tapi--."

"Mending lo istirahat supaya kita bisa cari nako bareng-bareng."

Somi mengangguk dan membaringkan tubuhnya seperti semula diranjang.

"Lo--kenapa ju."

"Gue bingung, kalian ada curiga sama siapa."tanya minju menatap somi-daehwi bergantian.

"Gue sebenernya curiga sama si oliv dia kayanya benci banget sama kita."

"Kalo lo hwi."

"Gue---nggak tau."








"Jae."

"Naon."

"gak jadi."

"Lo ngapa si anjim kaya banyak pikiran stres mampus lo."

"Bukan begitu bangsat,gue bingung aja dijaman sekarang lo masih percaya penyihir kagak."

Jaehyuk mendelik kearah beomgyu dan menaikan satu alisnya.

"Percaya kagak percaya."

Setelah itu jaehyuk berdiri dari duduknya dan berjalan meninggalkan beomgyu dengan tanda tanya besar dikepalanya.

"Lah anjeng malah ditinggalin pangeran."








Chenle ,ayen ,oliv ,minkyu dan ryujin kini berada dikantin sekolahnya ini semua atas paksaan tuan muda siapa lagi kalo bukan zhong chenle.

"Haduh le pala gue masih pusing anjir."ujar minkyu duduk dikursi kantin.

"Iya nih chenle maksa banget lo setan."

"Lah,yen bukanya lo tadi dukung gue sekarang malah nyalahin gue sialan."seru chenle menatap sinis ayen.

"Udah goblok gue laper."seru ryujin menengahi perdebatan kecil teman-temanya.

"Ya makanlah goblok."sahut oliv ngegas.

"lo berdua sama-sama goblok jadi diem."









Sorry for typo..daku lagi males abis..

DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang