YES, DADDY [END]

YES, DADDY [07]

Heyoo!!!!

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak, apapun itu aku sangat menghargainya.

Stay safe ya!

Sorry for typo!

Enjoy!

✨✨✨

"FARREL, DARA KANGEN!"  Ucap Dara sambil berlari menerjang Farrel yang baru pulang. Bagaimana Dara tidak rindu, Farrel 6 hari di negara orang. Apalagi mereka yang jarang berkomunikasi karena Farrel yang sibuk di sana.

Dan malam ini, Farrel pulang membuat Dara senang bukan main. Dara yang tadinya sedang asik menonton serial drama Korea terbaru di buat kaget saat pintu rumah terbuka dan menampilkan sosok yang ia rindukan.

"Gua juga kangen Dar, kangen banget" ucap Farrel sambil menggendong Dara. Dara melingkarkan kakinya di pinggang Farrel, menjaga perutnya agar tidak terjepit walau dengan keadaan dirinya yang di gendong Farrel.

"Kangen juga sama bayi buntal nya, gimana lu sama bayi buntal sehat?" Tanya Farrel sambil mengecup kening Dara beberapa kali.

"Sehat, kita sehat kok. Apalagi sekarang papa udah pulang, makin sehat dan makin bahagia" ucap Dara sambil menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Farrel.

Raka yang sedari tadi duduk diam menyaksikan dua orang itu hanya bisa menahan rasa sesak akibat cemburu di hatinya. Dengan langkah gontai nya Raka memilih untuk masuk dalam kamarnya. Raka masih sayang pada hatinya, ia tak mau hatinya lebih sakit lagi jika berada di sana lebih lama lagi.

"Pegangan yang kuat" bisik Farrel membuat Dara melingkarkan tangannya di leher Farrel dan mengeratkan lingkaran kakinya di pinggang Farrel.

Farrel dengan satu tangannya menopang tubuh Dara, dan yang satunya menggeret kopernya untuk naik ke kamar mereka. Dara tertawa saat Farrel terlihat kewalahan.

"Makin berat, gua jadi percaya kalau lu sehat" ucap Farrel.

"Sehat dong, Dara makan banyak" ucap Dara terkikik geli.

"Bagus, artinya gua bisa nafkahi lu dengan baik. Buktinya lu gak kekurangan makanan. Dan gua bangga" Farrel mendudukan dirinya di tepi ranjang dengan Dara yang masih berada di pangkuannya.

"Makasih Farrel" ucap Dara sambil mencium pipi Farrel sekilas.

"Eh, potong rambut ya?" Ucap Dara saat menyadari jika gaya rambut Farrel yang berbeda dari sebelumnya.

"Cat rambut juga, ih makin ganteng. Dara suka" ucap Dara sambil menciumi rambut Farrel.

"Lu mah apa aja suka"

"Iya, kalau tentang Farrel apa aja Dara suka" Farrel tertawa gemas mendengar ucapan Dara. Ia menghadiahi Dara beberapa ciuman.

Dara menatap mata Farrel yang menatap dirinya teduh dan hangat, rasanya Dara akan tenggelam di sana jika lama-lama menatap mata Farrel.

"Sayang banget gua sama lu Dar"

Cup!

"Karena gua ninggalin lu tanpa pamit" ucap Farrel sambil mencium kening Dara.

Cup!

"Karena bikin lu kangen" ucapnya mencium pipi Dara.

Cup!

"Karena bikin lu nangis" sambil mencium hidung Dara.

"Dan ini karena gua cinta banget sama lu" ucap Farrel sambil mencium bibir Dara. Dara memejamkan matanya saat bibir panas Farrel melumat bibirnya, menggigit kecil menggoda dirinya untuk membuka mulut.