Girl Watty [Hiatus]

11.abang ku seyeng

Setelah mengatakan itu riska menarik Riski pergi.

"Lo salah jalan" ujar Riski saat tangan nya masih di tarik oleh Riska.

"Hah?" Tanya riska.

"Lo salah jalan bodoh,uks arah nya kesono" jawab riski menunjuk arah uks dengan tangan sebelah nya.

Riska mengernyitkan dahi nya dan sedetik kemudian tawa nya pecah. Lalu ia melepas tangan nya yang memegang tangan Riski.

"Lo ngarep gue bawa uks?" Lanjut Riska.

"Ya trs lo mau bwa gue kemana?"

"gue mah asal narik lo aja biar ga gelud ama si Aldi" jawab Riska masih dengan sisa ketawa nya.

"Perasaan yang gila wattpad gue, kenapa lo jdi ketularan"

"Maksudnya"

"Ck, biasanya kan kalo di wattpad nih ya, kalo cowo yang dia suka berantem, entar si cewe bawa ke uks terus entar di obatin sambil tatap tatapan gitu" ujar Riska sambil terkekeh.

"Katanya lo mau bikin hidup lo sama kaya di wattpad?"

"Ya terus?" Tanya Riska cuek.

"Knp lo ga bawa gue ke uks?"

"Biar?"

"Biar lo bisa ngobatin gue sambil tatap tatapan" ujar riski sambil menatap tepat ke manik hitam Riska.

Mereka bertatapan cukup lama sampai,

"Ga usah liat liat entar naksir" ujar Riska lalu membuang muka nya.

"Kalo udh gimana?"

"U ud udah apaan"

"Udah naksir"

Riska menelan Saliva nya susah payah.

"kok dia ngomong gitu?kalo hati gua berbunga-bunga termasuk riba ga ya eaaa" batin riska.

"Gausah ngadi ngadi, cowo es dingin plus ketus kea lu ga pantes ngegombal"

"Canda ketus" lanjut Riska tertawa sinis.

"Lu kenapa kaya benci banget sama gue?" Tanya Riski.

Riska pun semakin kesal di buat nya, bisa bisa nya Riski bertanya seperti itu saat sudah menyakiti hati Riska.

"Lu gada niat nanya pertanyaan yang sering lo tanya ke gue dulu?" Tanya Riski lagi.

Riska terkekeh "Pertanyaan bodoh gue?"

"Gue udh ga bego bego banget sekarang mah Ki, gue skrng ga bakal nanya pertanyaan yang gue udah tau jawaban nya" lanjut riska.

"Kalo gitu boleh gue pinjem pertanyaan bodoh lo?" -riski.

"Ma maksudnya"

"Lo suka ga sama gue?"

"Heh anying itu pertanyaan yang gue sering tanyain ke lo dulu, ngapa sekarang lo yg nanya ke gue, gue bales ah" batin riska.

"Sekarang gue yang pinjem jawaban lo"

"Ga suka dan ga akan suka, jdi lo harus ralat pertanyaan lo" balas Riska dengan menirukan gaya bicara Riski waktu itu.

Lalu riska berjalan meninggalkan Riski sendiri.

"Bentar dulu"

Riska menghentikan langkahnya.

"Apa lagi?"

"Kenapa lo malah narik gue bukan narik si Aldi?" Tanya riski

"Ya kenapa, ada masalah?"