•6'Penganggu

4.7K 915 205
                                    

Typo?
(AuthorPOV)

"ini silahkan" kata iwaizumi

"u-um terimakasih" kata (name)

        (Name) menerima traktiran sekotak minuman jus dari iwaizumi, kini mereka tengah duduk di sebuah kursi santai khusus pelanggan minimarket.

       Iwaizumi tak memiliki maksud apa apa dia hanya ingin mengajak berbincang (name) saja, dia tak punya pikiran lain lain.

"bagaimana keadaanmu dan ibumu sekarang?" tanya iwaizumi

"kami sekarang baik baik saja" kata (name)

"kalian pindah rumah kemana?" tanya iwaizumi

"hm? Tidak jauh dari sini kok, tinggal belok berberapa gang dari sini" kata (name)

"ke rumah nenekmu?" tanya iwaizumi

"nah tepat sekali" kata (name)

          Iwaizumi meminum minuman nya dengan santai dan (name) juga terlihat santai berhadapan dengan iwaizumi.

"kau sangat berubah sekarang" kata iwaizumi

"aku... Perawatan..." kata (name)

"padahal kau saja dulu sudah cantik apa adanya" kata iwaizumi

        Kalau masalah itu (name) kurang yakin, dia soalnya selalu terbully karena fisiknya yang jelek dahulu dan semua mengakui itu.

"ngak--aku dulu jelek sekali" kata (name)

"eh?" bingung iwaizumi

"terbukti dari semua orang yang dulu membully ku" kata (name)

        Iwaizumi memang dari dulu tak pernah menghina menghina fisik seseorang karena baginya fisik seseorang itu sudah sempurna.

        Itu karena tuhan yang menciptakan nya jadi mau bagaimana pun bentuknya itu tetap bagus dan perlu di jaga, bukan di rubah bentuk nya.

Alias oplas.

"pandangan tiap orang kan berbeda" kata iwaizumi

"tapi pada kenyataan--"

"bedakan aku dengan orang lain, aku tak pernah berpikiran buruk pada orang lain kecuali pada oikawa" kata iwaizumi

        (Name) datface mendengarnya, tapi meskipun (name) dekat dengan iwaizumi tapi dia tak pernah dekat dengan oikawa.

      Bahkan dia baru bertemu oikawa hari ini saja, sebelumnya dia tak pernah mengetahui siapa oikawa.

       Itu karena iwaizumi bisa dekat dengan (name) karena ibunya selalu mengujungi rumah ibu nya (name) dulu ketika ibunya (name) belum cerai dengan ayahnya.

       Iwaizumi sering ikut ke rumah (name) dan dia sering main juga sama (name) makanya dia bisa kenal dengan iwaizumi.

"hahaha memang kau tak pernah berubah hajime" kata (name)

"aku hanya menjadi diriku sendiri" kata iwaizumi

"tapi lucu juga, aku suka itu" kata (name)

         Iwaizumi hanya bisa tersenyum kecil, dia terlihat senang bisa berbincang bersama (name) setelah sekian lama.

"kau jadi manager di klub voli ya? Kenapa mau?" tanya iwaizumi

"habisnya aku di suruh masuk terus klub, awalnya kan aku mau jadi pengangguran" kata (name)

"sebenarnya aku sudah mendengar nya dari oikawa, dia terkesan memaksamu kan" kata iwaizumi

"ya gak juga sih, tapi sepertinya dia lebih menekankan ke arah kindaichi dan kunimi" kata (name)

CANDALA (Aoba johsai X Reader)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang