Seorang lelaki muda diculik oleh seorang raja mafia karena sang ibu memiliki masalah dengan mereka. Si lelaki justru jatuh cinta dengan mafia yang menculiknya dan teringat akan hal di masa lalu. Lama-kelamaan sebuah hubungan terjalin. Masalah rumit...
Dua insan yang kelelahan karena 'berhubungan badan' itu terbangun ketika matahari telah kembali ke tempat asalnya.
Hyukjae yang bangun pertama, ia sudah mandi dan sudah rapih menggunakan kemeja oversize berwarna putihdan celana jeans. Tapi bukannya membangunkan Donghae, Hyukjae malah kembali ke kasur dan hanya menatap Donghae yang masih terlelap.
* Fyi : disini Donghae udh pake baju yaa! jadi pas Hyukjae udah tidur tadi, Donghae bangun trs mandi (Lagi), jadi disini Donghae pun udah rapih juga
"Tuhan, tolong jelaskan kenapa ada makhluk seindah dia" gumamnya seorang diri sambil menyusuri wajah putih susu Donghae.
Donghae memang seindah itu di matanya, entah makhluk apa yang bisa melebihi indahnya Donghae di mata Hyukjae. Wajah putih mulus serta badan idealnya, membuat Donghae dilirik oleh para perempuan. Bagi Hyukjae, indahnya Donghae itu tak setara dengan cantiknya perempuan diluar sana, tingkat kecantikan Donghae bahkan diatas perempuan-perempuan itu.
"Ngghh" entahlah, menurutmu mengapa Donghae selalu melenguh ketika akan bangun? Molla. Donghae beranjak dari ranjang itu dan menghadap kaca.
"Hyung kau membuat terlalu banyak kissmark! Apa kau gila!?" teriaknya dari hadapan kaca.
"Ya aku gila jika itu sudah berhubungan dengan badanmu" jawab Hyukjae dengan santainya tanpa memperdulikan Donghae yang masih mendumel di depan kaca.
"Terserah! Jika begitu, aku akan memakai sweater turtleneck saja!" Donghae berjalan menuju tempat dimana kopernya berada dan mencari sweater miliknya. Setelah menemukan apa yang dicarinya, ia memasuki kamar mandi lalu mengganti bajunya.
Setelah beberapa menit Donghae mengganti baju, ia akhirnya keluar dengan turtleneck berwarna abu-abu tua.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* Abaikan jas/outer yang dipake Donghae di foto ^^
Donghae sedang berkaca merapihkan kerah sweaternya, kerah sweater itu sangat tinggi dan Donghae masih menurunkan kerah itu. Akibatnya, membuat leher Donghae yang memiliki banyak tatto buatan Hyukjae terlihat.
Grep.
Hyukjae mendekap Donghae dari belakang dan mendusel di leher Donghae.
"Gelii.. Hyung!Geumanhae! (Hentikan!)" pekik Donghae ketika Hyukjae mulai menggigit serta menjilat lehernya.
"Baiklah! Baiklah! Tapi cepat, aku lapar~" ujar Hyukjae mendesak.
Donghae berdecih seraya tak mengindahkan apa yang diucapkan Hyukjae dan mengambil ponselnya di nakas sebelah ranjang.
Ketika ia membuka ponselnya, dua puluh hingga lima puluh persen notifikasinya berasal dari suatu nomor yang tidak dikenal. Donghae membuka semua pesan yang nomor itu kirimkan, sebagian besar isinya adalah ujaran kebencian hinggan ancaman pembunuhan. Di setiap pesan terdapat inisial nama sang pengirim yakni 'LJE'. Kira-kira seperti inilah isi beberapa pesan yang dikirimkan oleh 'LJE',