ғɪғᴛᴇᴇɴᴛʜ

89 7 0
                                    

Gina juga terkejut dengan kabar yang tiba-tiba mengarakan bahwa mereka akan kejepang, sejujurnya sekarang dia merindukan ken, yaa ken sekarang sudah jarang menghubunginya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gina juga terkejut dengan kabar yang tiba-tiba mengarakan bahwa mereka akan kejepang, sejujurnya sekarang dia merindukan ken, yaa ken sekarang sudah jarang menghubunginya.

"Sibuk kali yah?" Gina mencoba untuk positif tapi yah tetap aja pikirannya ituloh.

"Bosan kah?" dia sibuk berpikir sambil melipat beberapa baju, dia binggung aja tiba-tiba ken berubah.

"Kesana aja deh, pamitan ama dia"

Gina berdiri dan bersiap untuk kerumah sakit sedangkan vane mungkin sedang dijalan pulang dari rumah sakit sekarang.

"Sore, ada direktur paxley?" Suster disana tersenyum.

"Pak direktur ada diruangannya silahkan masuk saja" tanpa izin pun gina pasti akan masuk selama tak ada pasien.

Gina berjalan kearah ruangan ken.

"Perasaan tadi bu venezuela  baru balik deh matanya juga kayak merah gitu apa gue yang halu aja yah" suster tersebut mengangkat bahu lalu melanjutkan pekerjaannya.

"Hai ken" gina muncul dari belakang pintu, ken melirik kearah pintu sebentar lalu menghela nafas pelan, dia terlihat lebih tertarik dengan berkas dimejanya, seketika senyum dibibir gina lenyap.

"Gina aku lagi sibuk"

Tanpa disadari diri sendiri airmatanya mulai keluar saja tanpa permisi.

"SIBUK NGAPAIN SIH BILANG AJA UDAH BOSAN" ken menundukan kepalanya dan memilih mendiami diri  semakin yakin sudah gina kalo ken bosan.

"Ginaa—aishh sialan" ken baru saja berdiri namun gina telah keluar dari ruangannya.

Beberapa perawat melihat gina berlari keluar rumah sakit sambil menunduk lalu kemudian ken muncul dengan nafas terengah, dia mengejar gina walau terlambat mobil gina sudah melaju menjauh dari sana.

Beberapa perawat melihat gina berlari keluar rumah sakit sambil menunduk lalu kemudian ken muncul dengan nafas terengah, dia mengejar gina walau terlambat mobil gina sudah melaju menjauh dari sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Please press the star

|
|
|

Thank you we really appreciate it

Keep support us!

sweet family ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang