"aduh ashley nya cantik banget yahh" ucap gina yang yang kini memeluk anak pertamanya yang sudah berusia 2 tahun herin paxley.
kini alena dan hael sedang mengadakan perayaan sebulan setelah lahirnya anak kedua mereka ashley flatee.
"herin tuh mukannya keliatan banget rusuh njir" herin hanya tertawa pelan lalu meminta turun dari pelukan mamanya.
"mi, herin, main nevin yaa" gina mengangguk lalu herin berlari kecil kearah ruang main hael yang kini terisi oleh hael dan nevin, nevin scofold merupakan anak pertama dari cavin dan vane.
karena acaranya belum dimulai mereka masih saja cukup bersantai disana.
"haiii ashleyyy" panggil vane dengan nada agak histeris, vane baru saja datang dengan naomi scofold sikecil yang lahir 2 bulan lalu, tadi cavin datang duluan karena vane masih harus memandikan naomi.
"ehhh ash, liat itu naomi, astaga lucu banget" naomi yang mendengar namanya disebut, tertawa kecil, benar-benar menggemaskan, baru saja mau gina curi, ayah dari bayi kecil itu datang lalu menggendongnya.
"etss, tidak bisa" gina menatap cavin tajam dan vane hanya bisa tertawa ditengah mereka.
"sayang, hwall dikasih makan dulu nih, nanti aku jaga ashleynya" hwall yang kini berusia 4 tahun berjalan pelan mengikuti daddynya dari belakang, lalu memeluk kaki alena, hael langsung mengambil ahli sikecil dan dibawah keruang bermain diikuti oleh cavin yang juga membawa naomi.
alena langsung menuntun hwall pergi kedapur untuk mengambil buburnya.
diruang tengah vane sedang bicara dengan gina tentang beberapa hal, termasuk merawat bayi perempuan, dia mau bertanya pada chell namum chell belum datang.
"gin, bantuin sini" ken baru saja masuk kedalam rumah sambil membawa beberapa kantong belanjaan yang isinya cemilan untuk anak-anak kecil yang berada disana.
"astaga ken" gina langsung berdiri menghampiri ken, dan mengambil beberapa kantong belanjaannya.
"ehh chell belum dat— makasih yaa ken" alena yang baru datang dari dapur dengan hwall dibelakangannya baru ingin bertanya tentang chell, namun dia melihat ken baru datang, jadi dia berterima kasih dulu, soalnya dia yang suruh.
"yoi" ken dan gina lanjut kedapur untuk mengatur cemilan disana.
"nevin udah makan van?" vane melihat jam, masih pukul 3 nevin biasanya makan sekitaran jam 4.
"belum jam makannya len" alena mengangguk lalu lanjut menyuapi hwall.
"hwall belajar makan sendiri ih, udah besar, masa kalah sama echell dan eyin" hwall menatap sedih pada alena lalu mengambil mangkuk kecil ditangan alena.
"hwall mamam diri aja" hwall memangku mangkuk itu dan mulai makan perlahan.
"ngambek anaknya tuh len, biarin lo" alena hanya tertawa pelan lalu membujuk hwall.
dari dalam sudah kedengaran suara anak kecil tertawa, vane datang menyambut keluarga itu, chell dan keluarganya.
"haii echell" vane menggendong reychell lalu membawanya lari keruang bermain.
"heee bawa eyinnya vane, astaga" chell akhirnya menggendong eyin dan membawanya pergi keruang main.
"oii, rey" panggil ken yang baru saja muncul dari dapur.
"yoww" baru saja mereka akan berbincang salah satu satpam perumahan mendatangi rumah alena.
"nanti aku yang buka" hael muncul dan mendorong pelan alena, untuk kembali masuk kedalam.
"kenapa yah pak?" hael bertanya, saat dia membuka pintu.
"udah ada beberapa tamu yang datang" hael mengangguk, lalu satpam itu kembali pergi keposnya, hael memasuki rumah dan mengabarkan bahwa tamu-tamu sudah datang.
"lena, yuk dah, nanti aku gendong hwall, kamu ambil ash dulu diculik vane dia didalam" akhirnya alena pergi masuk kedalam.
"erin evin teman ga mau"
"ga boleh gitu dong herin, kan harus temenan" ucap vane yang sementara menggendong ash dan naomi, dia serasa punya anak kembar kalo gini.
"ashley, sini ayo, tamunya udah pada datang" vane memberi ashley pada alena lalu menggendong naomi, cavin langsung menggengam tangan sih kecil nevin yang baru belajar berjalan, sedangkan kembar sudah lari duluan diikuti chell dibelakang mereka.
acara pun dimulai, ada mc yang menuntun acara tersebut.
"bu flatee gimana nihh, udah ada 2 anak ga rencana nambah?" alena gelagapan mendengar pertanyaan itu.
"ga dulu dehh, kerja numpuk, ash juga baru lahir" ucapnya sambil mengelus rambut ashley.
"halah, bullshit" ucap ken yang mengundang gelak tawa orang-orang yang hadir.
"pi? sit? sit?" gina langsung memukul pelan belakang kepala ken, karena bicara gitu depan anak kecil.
"no herin, ga gada" herin memiringkan kepala lalu kembali menghadap kedepan.
"tapi bu, saya dengar-dengar persahabat ibu sudah seketitar 10 tahun yaa?" alena mengangguk lalu mulai bicara.
"iya yah, udah 10 tahunan yah, dari sma, sma itu aku ketemu sama, chell, vane, gina sama rey juga, disitu rey sama chell pacaran, kita ga nyangka aja gitu rey ngikutin dia sampai kuliah, dikuliah gada, ga ketemu siapa-siapa deh nanti pas kerja ketemu sama hael, cavin sama ken, padahal waktu itu aku ingat banget vane ketemuan sama cavin cuma dari check up, dari gina yang kegeeran sama aku ketemu hael juga karena rey waktu itu ngajak dia, tapi itu sih hal yang aku syukuri banget, selama perjalan kita, kita jalan bareng, susah bareng, senang bareng, dari sebuah pertemuan mau itu sengaja atau ga, menjadi sahabat, dan kini sahabat itu menjadi seperti keluarga, keluarga yang bahagia, and we became sweet family" alena menurunkan micnya lalu sih mc bertepuk tangan, diikuti tamu-tamu yang diundang.
"aduh, bu saya iri" alena tertawa, lalu acara kembali berlanjut.
karena dari suatu pertemuan semua bisa terjadi sahabat menjadi cinta, kemudian menjadi keluarga, dan kemudian hidup bahagia.
'sweet family'
-chaa
-patricia
-chell
-regina

KAMU SEDANG MEMBACA
sweet family ✔
Teen Fictionᴛᴏɢᴇᴛʜᴇʀ ᴛɪʟʟ ᴛʜᴇ ᴇɴᴅ ✎ʙᴀᴅ ᴡᴏʀᴅ ɪɴᴄʟᴜᴅᴇ sᴛᴀʀᴛ: 22 ɴᴏᴠ ᴇɴᴅ:13 ᴊᴀɴ