Love U my British Boy! [END✓]

-DIRECT MESSAGE

3. Dirrect Message

"Gimana mirip banget 'kan? Fix dia emang yang waktu itu!" Adel memberikan ponselnya pada Risa, menunjukkan sebuah foto.

"Eh dia bikin sg, liat ya?" Ucap Risa penasaran.

Melihat Adel yang mengangguk, Risa menekan foto profil itu hingga muncul sebuah foto seseorang dengan hoodie hitam di depan gedung tua, Adel dan Risa saling berpandangan.

"NAHKAN BUKAN MIRIP LAGI INI MAH!" Adel reflek menutup bibirnya kala seisi kelas menatapnya dengan heran.

"Adel Risa! Kalian gak punya sopan santun?! Sudah saya peringatkan duduk di bangku depan!" Pak Firman selaku guru Antropologi yang sedang membahas materi berjengit kaget saat mendengar teriakan dari Adel. Guru itu naik pitam seketika.

Saat ini pelajaran pertama di isi dengan guru yang super galak, anehnya Adel dan Risa malah bermain hp dengan santai dibangku belakang.

Mereka nampak diam membisu, menipiskan bibirnya. Jantung keduanya bahkan berdetak kencang saat melirik pak Firman yang masih menatapnya dengan kesal.

"Tai lo emang del! Liat noh wajah pak Firman udah kaya banteng pas lagi ngeliat warna merah!" bisik Risa.

Adel seketika menggigit lidah, berharap tawanya tidak pecah. Sialan memang si Risa.

Pak Firman masih menatap kedua muridnya dengan datar, guru yang hampir berumur setengah abad itu sepertinya memiliki dendam kesumat pada Adel dan Risa karena mereka siswi perempuan paling bandel menurutnya.

"Awas lo diseruduk benteng!"

Adel masih menahan tawanya, namun bibirnya nampak tersenyum cengengesan. Membayangkan pak Firman adalah banteng dan Adel sedang mengayunkan kain berwarna merah.

"Kenapa kamu ketawa? Ada yang lucu?" Tatapan galak pak Firman membuat Adel terkekeh pelan, perempuan itu memang gak ada takut-takutnya.

"Enggak pak. Maaf," ucap Adel menunduk, semakin ingin tertawa saja.

🐻🐻🐻

L.Chevalier like your photo

Adel yang sedang menjaga pintu toilet untuk Risa terkejut seketika. Rasa terkejutnya tak hanya itu, bahkan dia mendapat direct message dari orang itu. Adel seketika tremor.

L.Chevalier: remember me?

"RISA INI DEMI APA DIA DM GUE!"

Risa yang masih berada didalam toilet mencibir pelan temannya. Suara Adel itu udah cempreng nyaring pula. Membuka pintu, Risa mengibaskan tangannya yang masih basah tepat di wajah Adel.

"Aww how dare you!"

"Gak bisa basa inggres," sahut Risa dengan geli.

Adel kembali melihat hp-nya dia bimbang ingin membalas atau tidak.