30. The truth
"Bisa-bisanya ya kamu selalu ceritain tentang aku sedangkan kamu gak pernah sekalipun cerita tentang dia ke aku."
Usai Katt mengatakan bahwa dia adalah mantan Louis, Adel mengajak lelaki itu untuk mengantarnya pulang dengan alasan Henna menyuruhnya untuk pulang. Sebenarnya itu hanya alasan, bahkan dia telah berpamit pada Henna dan Henna membebaskannya untuk bersenang-senang bersama temannya.
Adel tidak betah berada di club itu. Sebelum perempuan bernama Katt tadi datang, semua teman Louis bahkan menyambutnya dengan ramah. Tapi saat dia datang, mereka semua berubah seperti canggung dan mengabaikannya. Bahkan Adel merasakan Ryan juga ikut berubah. Sejak tadi lelaki cerewet itu hanya diam saja.
Dan disinilah keduanya berada, di dalam mobil Louis yang masih terparkir di basement club. Lelaki itu tak berniat untuk menghidupkan mesin mobilnya, bahkan bibirnya menutup rapat menghiraukan protesan Adel.
"Louis." Panggil Adel. Laki-laki bernetra biru itu menatapnya.
"Ngeliatnya biasa aja bisa gak sih? Mukanya nyolot banget." Perempuan itu menjadi sangat sensi sekarang. Lihatlah, padahal Louis cuma menatap Adel karena dia memanggil.
"Kamu ..." Ucapannya terhenti kala teringat sesuatu. Terlintas diotaknya sebuah pesan melalui akun instagram bernamakan Kattsalazar. Ya! Ternyata Katt pernah mengirim pesan padanya. Dan satu lagi. Saat dia call-an dengan Louis, lelaki itu pernah mengumpati Katt.
"Kenapa?" Tanya Louis saat Adel seketika diam.
"Kamu gak ada niatan cerita sesuatu gitu? Kayak misalnya ceritain tentang Katt."
Louis menghela napas gusar. Dia akan menceritakan semua padanya, tapi bukan sekarang. Untung saja perempuan itu meminta pulang sebelum Katt memberitahukan yang tidak-tidak.
"She's not my ex. Bahkan kita pacaran aja gak pernah." Adel mengumpat tertahan. Dia berharap Louis menjelaskan atau bercerita tentang perempuan tadi. Tapi nyatanya lelaki itu nampak tak berselera.
"Kalau bukan mantan tapi kenapa dia ngaku-ngaku? Jujur aja padahal bisa. Sumpah aku gak ngambek kok," sahut Adel diselingi tawa. Masih ingin mengorek informasi tentang Katt.
Perempuan itu memperbaiki posisi duduknya menatap beberapa mobil yang berjejer rapi didepannya seraya mencuatkan bibir. "Kamu tau? Aku kalo udah penasaran sampe mendarah daging pasti akan nemu jawaban itu sampe akar-akarnya."
Lelaki itu tertawa, rahangnya bergerak dengan jakun yang naik turun. Adel menyipitkan matanya sesaat, "mabok ni anak."
"Lebay anjir."
Plak
"Heh lidahmu gak cocok ya ngomong gitu!" Seru perempuan itu hampir terbahak. Louis berbicara anjir dengan sedikit kaku dan cadel.
"Katt itu temen deket aku dari dulu. Dia suka iseng sama orang lain, makanya dia ngaku kalo dia mantan aku." Jawaban Louis tak membuat perasaan Adel lega namun perempuan itu tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love U my British Boy! [END✓]
Humor⚠️young-adult⚠️ "Lo lahirnya kecepetan ye," gumam perempuan itu seraya melihat foto Theo, dia melirik poster Robert Pattinson disebelahnya. "Lo juga!" Dia memandangi poster Louis Partridge, "Lo lahirnya gak kecepetan, cuma terlalu mustahil untuk dim...