LOVE SCENARIO

407 33 3
                                    

Harla mengakhiri acara dandannya dengan memoleskan liptint dibibir merah jambunya, ia memandangi penampilannya sekali lagi dicermin, ia merasa puas dengan penampilannya tersebut, kemudian ia turun kelantai 1 untuk segera berangkat ke acara pernikahan sahabatnya yang sempat ditunda itu. Harfif sudah berangkat terlebih dahulu karena ia harus menjemput Richie dirumahnya, Harla mendapati Gika yang sedang mengobrol dengan Ayahnya dimeja makan ketika ia mau mengambil sepatunya. Gika berdandan sangat beda dari hari-hari lainnya bahkan Harla sendiri pangling dibuatnya. Gika tampak sangat jauh berbeda dengan Gika yang kekantor, ke gereja, ataupun dirumah.

"Hati-hati ya," pesan sang Ayah ketika mereka akan berangkat. Mama Sharon sedang membawa sikembar melihat petshop mereka sambil mengajak Bied dan Berd berjalan-jalan.

"Kenapa pake heels yang tinggi banget sih, Har?" omel Gika ketika Harla kesusahan berjalan menuju mobil Gika yang terparkir didepan rumah Harla, Harla memberengut karena mendapat omelan yang seperti itu.

Dia kan pengen cantik diacara nikahan temennya!! Gika nggak peka! Nyesel deh Harla ngajakin,

Mendapat ekspresi kesal Harla, Gika tersenyum, ia mengulurkan tangannya untuk membantu Harla berjalan. Sekarang Harla yang terdiam karena perlakuan manis Gika, siapa yang menyangka bahwa Gika akan bertindak begitu? Dengan ragu, Harla menyambut tangan Gika dan mulai melangkahkan kakinya kearah mobil dibantu oleh Gika.

Berasa jadi princess nggak tuh?

"Udah tau gedungnya belum, Pak?" Harla bersiap membuka maps untuk berjaga-jaga seandainya Gika belum tahu gedungnya dan jalan menuju kesana.

"Udah tau, Kok. Kemarin malam sempetin buat singgah kesana sebentar, biar nggak nyasar hari ini." Jawab Gika percaya diri, lagi-lagi Harla harus kagum dengan sifat Gika yang selalu penuh persiapan seperti ini. Mungkin pria ini tidak akan pernah melakukan apapun secara impulsif, harus dengan persiapan dan perencanaan yang matang.

Jadi pengen ngelihat Gika bertindak tanpa berfikir dulu, deh.

Gika mengemudikan mobilnya dengan kecepatan normal dan Harla memutar lagu diradio seperti biasa. Gika membebaskan Harla dimobilnya, itulah sebabnya Harla seringkali berdandan dimobil Gika ketika mereka akan berangkat kekantor, dashboard mobil Gika sekarang dipenuhi dengan peralatan make up Harla, dimulai dengan sisir, liptint atau lipstick, bedak hingga lotion. Jika ada orang lain yang menaiki mobil Gika, mereka bisa menyangka bahwa Gika sudah punya pacar.

"Bdw, Har. Saya udah ngomong belum kalau kamu cantik banget hari ini?" Harla yang sedang sibuk memandangi jalanan mengalihkan pandangannya kepada Gika yang masih fokus menyetir.

"Thank you, Bapak juga ganteng banget hari ini." balasnya santai. Gika sudah sering memberi pujian kepada Harla sejak mereka berangkat dan pulang kantor bersama, jadi bukan hal yang mengejutkan kalau Gika memujinya juga hari ini. Awalnya Harla terkejut dengan pujian seperti itu namun lama kelamaan dia terbiasa juga dan mulai menanggapi pujian-pujian dari Gika.

☆▪︎☆▪︎☆▪︎☆

"Thank you, Bapak juga ganteng banget hari ini." kata-kata dari Harla tersebut terus terngiang-ngiang ditelinga Gika sepanjang perjalanan mereka ini. Mereka tak lagi saling berbicara karena Gika yang tidak bisa memberikan respon apapun, untuk pertamakalinya Harla membalas pujiannya dengan pujian juga. Biasanya wanita itu akan memberikan respon seadanya, seperti thanks.

Mereka tiba dilokasi sesuai dengan waktu yang diperkirakan oleh Gika, Ia keluar terlebih dahulu untuk membantu Harla yang kesusahan karena sepatu super tingginya. Ia membuka pintu dan membantu Harla keluar dari dalam mobil.

"Lain kali nggak usah pake sepatu kek gini deh, meresahkan tau." Lagi-lagi Gika mengomeli Harla, Harla hanya terdiam dan tidak merespon apa-apa. Gika menggandeng Harla menuju gedung murni hanya untuk membantu wanita itu berjalan, tidak ada niat lainnya, kok.

Tetangga 5 Langkah (Revisi On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang