[16]

177 29 9
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Sojung dan Umji pergi ke Hwang Coffee siang itu. Umji ingin Sojung melupakan sejenak kesulitan yang sedang dihadapinya.

Di Hwang Coffee, mereka memilih meja yang berada di sudut ruangan dan menghadap ke arah jalan raya. Raut kesedihan masih tersirat di wajah Sojung, walau Umji sudah mencoba untuk membangkitkan mood Sojung dengan beberapa cerita lucu.

Saat dua gadis itu tengah menikmati cake yang dipesan, Sinb datang menghampiri meja mereka, menyapa kedua gadis cantik yang berada disana. Sinb dan Sojung lalu mengobrol dengan akrab. Umji melihat Sojung begitu nyaman berbicara dengan pria di depannya, Umji pun akhirnya teringat jika ia pernah melihat Sinb mengantarkan Sojung pulang. Dan iya, ternyata memang Sojung dan Sinb dekat satu sama lain.

Umji meraih ponselnya dan berpura-pura menerima telepon, lalu meminta izin pada Sojung untuk meninggalkan Hwang Coffee. Tinggallah Sojung dan Sinb di meja itu.

Sinb yang tahu jika Sojung tidak sedang baik-baik saja saat itu, mengajaknya untuk naik ke tempat tinggalnya yang berada di lantai atas.

"Duduklah dimana kau suka, aku akan buatkan sesuatu." Ucap Sinb ketika mereka memasuki tempat tinggalnya.

Sojung duduk di salah satu kursi yang menghadap langsung ke dapur kecil milik Sinb, jadi ia bisa memperhatikan Sinb secara langsung ketika pria itu sedang meracik minuman untuknya.

"Sejak datang tadi ku perhatikan suasana hatimu sedang tidak baik, ada apa?" Tanya Sinb, saat ia tengah membuatkan Sojung Butterbeer. Sinb sengaja membuatkan itu dengan harapan suasana hati Sojung akan sedikit membaik setelah meminumnya.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Selesai meracik minuman, Sinb pun duduk bersama Sojung. "Bicaralah! Ceritakan padaku, aku siap menjadi pendengarmu."

Sojung mulai membuka suara, "Pagi tadi Yerin datang ke tempatku untuk mengambil barang-barangnya, dan sebelum dia pergi aku menanyakan perihal hubungan kalian."

"Lantas dia menjawab apa? Katakan padaku, jangan ada yang kau tutupi, agar aku bisa membereskan kesalahpahaman yang terjadi diantara kita." Sinb mengubah posisi duduknya yang semula menyamping menjadi menghadap Sojung.

Choice Of Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang