23

104 16 5
                                    

Cara ngilangin tangan gatel gimana woe?

.

.

.

.

Uri Soulmate
Chapter 23

Happy Reading!

---o0o---

Banyak yang bilang kalau hampir seluruh dunia membenci hari senin. Bahkan ada yang berharap kalau hari senin itu lenyap. Ah, benar tidak? Hampir seluruh teman Jinyoung selalu mengeluh seperti itu setiap senin pagi.

Tapi, kenapa Jinyoung justru menyukai hari senin?

"Kau bawa pakaian olahraga Jie?"

Dan orang orang menyukai pelajaran olahraga meskipun di hari senin. Itu Jaebum yang bertanya. Kebetulan jadwal mereka di kelas 2 ini sama. Sebagai jawaban Jinyoung hanya mengangguk sambil membereskan lokernya.

Banyak alasan kenapa Jinyoung suka pelajaran olahraga. Bahkan kalian bisa menebak kan?

Sayangnya alasan Jinyoung menyukai pelajaran olahraga tidak seperti kalian. Jika kalian menyukai pelajaran olahraga hanya karena bisa liat -ekhm- doi /kayak asra:v/ alasan Jinyoung menyukai pelajaran olahraga agar dirinya bisa cepat lelah.

Dan lelah di sini bukan untuk lelah yang hanya kalian biasa rasakan, ini lelah yang hanya bisa Jinyoung rasakan.

Lelah yang berhasil membuat kepalanya pusing tujuh keliling, mimisan, dan yang terparah pingsan.

"Ayo ke lapangan"

Jinyoung mengangguk antusias. Wajahnya yang pucat terlihat berbinar seolah jutaan bintang hinggap di mata Jinyoung. Jaebum melihat itu. Dirinya gemas sampai tangannya mencubit pelan pipi Jinyoung.

Di lapangan sudah ada Kim Mingyu, guru olahraga mereka yang tingginya hampir menyamai tinggi ring basket. Tangan kirinya memegang bola berwarna hitam putih, sepak bola. Tanpa ku jelaskan kalian sudah tahu apa itu.

Ketua kelas mereka masing masing menyuruh mereka berbaris menjadi 4 banjar. Sementara Mingyu menatap seluruh muridnya satu persatu.

"Kelas kalian akan saling lawan hari ini"

Hanya satu kalimat. Dan itu berhasil membuat masing masing kelas menjadi rusuh. Saling mengejek dan mencoba menurunkan rasa percaya diri lawan.

Hei, lihat! Bahkan Jinyoung dan Jaebum sama sama mengejek. Melupakan fakta kalau mereka adalah sepasang kekasih.

Ronde pertama dimulai. Perempuan yang bermain dahulu. Sementara pria menunggu di pinggir lapangan.

Sejeong, ketua kelas Jinyoung sekarang adalah seorang wanita tapi sering dianggap pria oleh seangkatannya terlihat sangat semangat. Saking semangatnya ia menendang bola terlalu keras. Bukannya masuk gawang, justru tendangan yang lumayan keras itu mengenai tepat di tengah kening Jinyoung.

Bukk!!

Jinyoung pingsan di tempat. Jaebum yang memang sedari awal duduk di samping Jinyoung hanya mengerjapkan matanya. Kejadiannya terlalu cepat. Bahkan otaknya blank seketika.

Uri Soulmate - JJP [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang