"Kak Younghoon haus?" Tanya Juyeon sesaat sesudah kecanggungan melanda mereka selama beberapa menit. Lelaki berhidung bangir tersebut kemudian memperlihatkan cengiran manisnya ketika Younghoon merespon pertanyaannya dengan sebuah anggukan singkat.
Juyeon lantas bergerak untuk pergi ke dapur. Diam-diam ia mengernyit heran ketika Younghoon ternyata ikut pergi bersamanya dengan mengikutinya dari belakang.
Namun, Juyeon tidak terlalu mempermasalahkannya. Ia sendiri lupa untuk menanyakan perihal minuman apa yang ingin Younghoon minum dan berhubung ia ikut jadi Juyeon tidak perlu merasa bingung karena ia bisa bertanya kepada orangnya langsung.
Ketika mereka telah sampai di dapur. Juyeon kemudian membuka kulkas untuk sekedar memastikan isi didalamnya.
"Kak Younghoon mau minum apa?" Lagi-lagi bertanya dengan suara yang terlampau polos seperti anak kecil. Dari arah belakang, Younghoon bisa melihat bagaimana wajah menggerutu yang dikeluarkan oleh Juyeon yang mungkin disebabkan karena tidak banyak bahan yang bisa disuguhkan kepadanya di kulkas.
"Apa aja," jawab Younghoon seadanya. Lelaki bertubuh jangkung tersebut kini sedang bersandar di belakang meja pantries sambil diam-diam memperhatikan gerak-gerik Juyeon saat sedang menuangkan jus jeruk yang ia dapatkan dari kulkas ke dalam cangkir.
Juyeon yang ia lihat sekarang memang tidak membuat seseorang akan tertarik hanya ketika meliriknya semata. Hyunjae benar-benar keterlaluan dalam memperlakukan Juyeon sampai lelaki itu bahkan tidak terpikir untuk merawat dirinya seperti orang lain.
Meskipun baju yang digunakan Juyeon cukup tertutup, namun Younghoon bisa melihat banyak sekali bekas luka yang sebagian telah mengering di beberapa bagian tubuhnya. Dan karena baju tersebut mempunyai desain tanpa kerah yang tinggi, Younghoon tentu saja bisa tau jika ada bekas cakaran atau mungkin lebih tepatnya cekikan pada leher jenjangnya.
Younghoon ingin bertanya banyak hal kepada Juyeon. Namun, sering kali rasa ragu menghampiri benaknya. Bahkan tanpa perlu memikirkannya lebih keras, Younghoon tau dengan pasti jika Juyeon akan menghindari segala pertanyaan yang berhubungan dengan penganiayaan yang dilakukan oleh Hyunjae terhadap dirinya.
Tapi, sulit untuk ditahan sebenarnya. Younghoon benar-benar terlampau penasaran. Setidaknya ia bisa bertanya sesuatu tanpa harus mengarahkannya pada tujuan awalnya tadi. Juyeon mungkin tidak akan terlalu menyadarinya.
"Hubungan lo sama Hyunjae itu apa, Ju?" Younghoon meringis dalam hati. Salah mengatur kalimat. "Maksud gue, lo itu saudara kandung sama Hyunjae?"
Juyeon menghentikan aktivitasnya. Lelaki itu berbalik untuk menatap Younghoon dengan mata kucingnya. Terlihat Younghoon sekarang sedang berdiri dengan tangan yang tersilang apik di depan dada.
Ia tersenyum tipis, "Nggak, kok. Papanya Kak Hyunjae nikah sama Mamanya Juju."
"Oh, lo saudara tirinya Hyunjae, gitu?"
"Iya," Jawab Juyeon dengan anggukan berulangnya. Lelaki itu kemudian melanjutkan aktivitasnya kembali begitu Younghoon nampak tidak ingin bertanya lagi kepadanya.
Younghoon mengulum bibirnya sendiri setelah tadi sempat mengeluarkan decakan dengan sangat pelan. Ia bisa memikirkan alasan mengapa Hyunjae sebegininya dalam memperlakukan Juyeon. Namun, ia sendiri tidak bisa memastikan jika memang alasan Hyunjae menyiksa Juyeon adalah karena ia merasa cemburu jika mungkin Juyeon lebih banyak mendapat perhatian dari sang Ayah ketimbang dirinya.
Tapi, besar kemungkinan memang seperti itulah yang sebenarnya Hyunjae rasakan selama ini. Tetap saja Hyunjae sangat keterlaluan mengenai hal itu. Melihat bagaimana Juyeon memperlakukannya saat ini saja Younghoon tau jika Juyeon tidak mungkin akan melakukan kesalahan yang sangat fatal kepada Hyunjae sehingga lelaki itu bisa memukuli Juyeon seperti ini.
Younghoon pikir, Hyunjae adalah satu-satunya pihak yang patut disalahkan sekarang. Ia menyiksa Juyeon tanpa alasan yang jelas. Bahkan sampai mengurung Juyeon sampai lelaki itu ketakutan untuk sekedar melangkah keluar satu pijakan pun.
Sepertinya ada yang salah dengan pola pikir Hyunjae.
.
[Tbc]
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Invictus +Milju
Fanfiction#1 - hyunjae (20/11/2023) #1 - juyeon (10/3/2024) #1 - younghoon (29/10/2024) Hyunjae tidak ingin Juyeon menjadi adiknya. [Lee Hyunjae - Lee Juyeon]