my teacher my husband ( naykook)

bagian 22

flashback

10 tahun yang lalu saat Im nayeon masih berumur 7 tahun dan duduk di bangku kelas 1 sd dan saat itu Lisa berumur 18 tahun baru selesai bangku sekolah menengahnya.

Im Nayeon memang gadis yang tomboy sejak kecil dirinya tidak bisa di atur seperti Lisa yang memang aura putrinya sudah terpancar sejak kecil,Lisa memang penurut dan sangat elengan dalam berpakaian dari sejak dulu maka orang yang melihat nya pertama kali pun sudah bisa melihat gadis cantik ini bukan lah anak dari keluarga biasa,sedangkan Nayeon dia gadis kecil yang periang,yang suka bermain seenaknya selayaknya anak kecil biasanya.

mereka sama sama cantik walau adik kakak kandung tapi mereka mempunyai wajah yang benar benar berbeda,orang memang tidak akan pernah menyangka kalau mereka adalah adik kakak.

Di sebuah perta keluarga

Lisa mengundang semua teman teman dekatnya untuk datang kepesta perayaan ulang tahun perusahan keluarganya dia selalu nampak elengan dengan gayanya.

Nayeon kecil yang merasa aneh saat di pakaikan baju perempuan oleh maminya sangat bingung untuk berjalan beberapa kali dia terinjak dengan gaunya sendiri.

Nayeon kecil beridiri di sudut ruangan melihat papinya berpidato di depan dan memperkenalkan Lisa di depan karyawannya.

" perkenalkan ini putri kembanggaan saya" kata hyun bin langsung dengan bangga memperkenalkan Lisa.

walau Nayeon kecil masih berumur 7 tahun tapi hatinya sudah mengerti dengan keadaan yang dilihatnya sekarang,hatinya sedih melihat papinya begitu membanggakan Lisa dengan senyuman lebernya,bukan karena iri tapi karena dia sedih tidak pernah di perlakukan seperti itu oleh ayahnya,ayahnya terus merasa bangga dengan Lisa dari dulu.

" padahal saat mainanku di ambil Lisa aku tidak pernah menanggis " gumam Nayeon kecil dengan mata yang sudah berkaca kaca.

tidak banyak yanh tahu kalau Im nayeon kecil adalah anak kedua dari Hyun bin hamsud publik hanya mengetahui tentang Lisa karena Hyun bin hanya memperkenalkan Lisa kepada masyarakat dan koleganya.

karena kesulitan berjalan Nayeon kecil terpeleset dan menabrak meja di depannya,alhasil meja yang di penuhi dengan makan ambruk dan berhamburan.

tak jauh dari situ Lisa sedang asyik berbincang dengan teman taman highclassnya.

brukkkkkk" suara meja ambruk.

semua mata memandang kearah suara,karena tempat acara sangat luas jadi hanya sebagian orang yang melihat,termasuk Lisa dan teman teman nya.

baju nayeon lecil sudah di penuhi makanan dan minuman yang tumpah,dan tanganya terluka karena terkena pecahan piring,karena takut dan malu Nayeon kecil pun menangis.

dilihatnya Lisa yang berada di dekatnya hanya melihat tidak ada niat untuk membantu dirinya.

" Ka Lisa" panggilnya sambil menangis karena takut.

namun Lisa mengabaikan panggilan nayeon.

" Ka Lisa" panggilnya lagi.

" bantu aku " katanya menangis melihat ke arah Lisa.

Lisa hanya melihat sebentar kearah nayeon kecil lalu memalingkan wajahnya seperti orang asing yang tidak saling mengenal.

"Lisa sepertinya anak itu memanggilmu" ujar salah satu teman Lisa.

" lisa" panggil temannya lagi.

" aku tidak mengenal dia,siapa anak yang memalukan itu" kata Lisa sambil tersenyum kearah temannya .

mereka hanya mengangguk,karena memang tidak ada yng tahu kalau Lisa mempunyai adik.

Nayeon kecil mendengar dengan jelas perkataan Lisa yang tidak mengakui dia sebagai adiknya bahkan bilang kalau mereka tidak saling kenal,Nayeon kecil bukan lagi menangis karena takut tapi karena sedih tidaj di akui adik oleh Lisa.