Selamat membaca😊
📸
11 April 2019...
"KEYNA AYOO CEPETAN KEBURU TELAT!." teriak Fenly dari gerbang rumah Keyna.
Bukannya Keyna yang keluar justru kedua orang tua Keyna.
"Fenly duluan aja nak, Keyna baru bangun tuh. Kebiasaan." Kata Bunda Ita.
"Gak bun.. gak papa Fenly tungguin Keyna aja."
"Yaudah masuk dulu sini nak." Ajak Bunda Ita lalu membukakan gerbang rumahnya.
Fenly dengan santai masuk kedalam rumah Keyna dan menerobos masuk kekamar Keyna.
"Heh! Lama banget sih! Point kita udah banyak tau." Omel Fenly saat melihat Keyna sedang memasukan buku kedalam tas.
Keyna yang kena omel pun kesal, "yaa sabar dong.. lagian duluan aja sana!."
"Gak gamau! Point kita harus kembar hahaha." Bantah Fenly diakhiri tawa begitupun Keyna ikut tertawa.
Fenly dan Keyna sama sekali tidak bisa bertengkar karena nantinya berujung rindu satu sama lain. Omelan ocehan dan kata kasar yang dilontarkan Fenly pun bukan hal serius.
"Aduhh anak anak ayo cepet berangkat, 10 menit lagi kalian telat loh." Tegur Bunda Ita yang berdiri didepan kamar Keyna.
"Iya iya bundaa ini mau otw." Keyna langsung bergegas menggendong tasnya dan keluar kamar diikuti Fenly.
"Kalian berangkat sama ayah Faris aja ya." Kata Bunda Ita.
Fenly mengangguk nurut namun Keyna tidak.
"Key mau berangkat sama Ayah Farel aja." Pinta Keyna.
"Heh ayah gw udah otw dari jam 6." Ujar Fenly diawali dengan menjitak kepala Keyna.
Keyna yang mendengar ucapan Fenly merasa sedih, "yah.. yaudah deh sama ayah Faris aja." Pasrahnya.
"Okay..yuk otw." Rangkul Fenly menuju mobil yang sudah berada diteras.
Ayah Faris, lebih tepatnya Ayahnya Keyna sudah standby dimobilnya, Fenly dan Keyna pun segera masuk dan berpamitan dengan Bunda Ita.
"Bundaa kita berangkat dulu yaa..." pamit Fenly lalu melambaikan tangannya.
"Iya hati hati yaa."
Selama perjalanan Keyna cemberut, wajah sedihnya terlihat jelas oleh Fenly dan Ayah Faris.
"Ada apa sih nak? Ko cemberut gitu?." Tanya sang Ayah.
Keyna menarik nafas dalam dalam lalu bercerita, " Ayah Farel kan udah janji mau nganterin Keyna kesekolah trus mau ngasih coklat yang banyak, tapi Ayah Farel malah berangkat kerja pagi kan ngeselin."
"Hahaha yaampun cuma perihal itu, Keyna.. Ayah Farel juga sibuk harus kerja cari uang." Tawa Faris mendengar ocehan anaknya.
"Lagian ya Key, ayah gw gabakal lupa ko santai aja." Sahut Fenly menambahkan.
Faris menjentikan jarinya, "nah tuh.. testi dari anaknya."
"Iyaasi.. tapi awas aja kalo ayah Farel sampe lupa beliin Keyna coklat! Keyna ngambek seminggu."
"Yakin seminggu?." Goda Fenly.
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is My Key (UN1TY)
Fanfiction"Key.. ayo nanti keburu telat." "Keyna kenapa bajunya berantakan gini?." "Astaga Keyna Anastasya gimana lu mau dapet pacar kalo jorok gini." "Key kunyah nasinya jangan disimpen di mulut." "Tuhan salah apa aku didunia sebelumnya sampe dikasih temen...