Setitik cahaya.

900 107 16
                                    

S E L A M A T M E M B A C A
📸

"Hari ini tumben lu free bang?." Tanya Fiki pada Ricky yang biasanya sibuk, entahlah sibuk mengejar cuan atau mengejar hal lain.

Ricky mengangguk, "yaa lagi kosong aja."

"tumben biasanya sibuk cari cuan hehehe."

"Ah dia mah cari cuan mulu... tapi gak pernah transfer ke temennya." Sindir Farhan bercanda membuat Ricky naik pitam, lalu melempar bantal sofa dengan kencang.

"Yeee! Lu siapa? Baik bener gw kalo transfer uang ke lu pada yang ga ada baik baiknya sama gw." Balas Ricky kemudian mendapatkan sorakan dari Farhan.

Acara suprise, potong kue hingga mengabadikan moment ulang tahun telah selesai. Sekarang mereka sedang bersantai ria menikmati cemilan dan hawa sejuk rumah Fenly.

Fiki yang sedang asik scroll aplikasi vidio reels menemukan sesuatu yang membuatnya menyodorkan ponsel kearah Fenly, "Fen kesini yuk hari ini, ada diskon nih buat yang lagi ulang tahun."

"Kapan?." Respon Fenly.

"Tahun depan." Ketus Fiki menjawab, emang terkadang Fenly membuatnya jengkel.

Fenly mengangguk polos, "ohh yaudah masih lama ini Fik."

"SEKARANG DONG TUAN MUDAAAA...." Fiki sudah frustasi dengan tingkah Fenly yang berada di mode lemot seperti sekarang ini.

"Ga ah gw udah ada rencana jalan jalan."

"Kemana?!." Celetuk Zweitson tiba tiba.

Dengan mimik wajah yang meledek Fenly menatap Zweitson, "kemana aja boleh wleee."

"Ikutttt..." rengek Fajri ikut masuk kedalam topik.

"No! Gw mau sama Keyna aja berdua." tolak mentah mentah Fenly membuat Fiki dan Zweitson menatapnya jengkel.

Shandy yang baru saja muncul dari dapur dengan segelas air dingin menyahut, "kita ikut dong."

"bang, masa setannya banyak?"

"setan? maksudnya?" tanya Shandy.

Fenly seketika menghitung satu persatu temannya, "satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh. ini namanya kalo berduaan yang ketiga bukan lagi setan tapi yang tujuh tujuhnya setan."

"sialan lu!" sarkas Shandy setelah paham ucapan Fenly, ia langsung melepar bantal yang sedang dipeluk oleh Fajri.

.....

Dihari spesial Fenly akhirnya ia bisa memenuhi keinginan yang sedari kecil ia impikan, lebih tepatnya keinginan Keyna juga yaitu bermain ditaman bermain dunia fantasi. Fenly pun sudah menyiapkan semua perlengkapan salah satunya tiket masuk dan tiket vip agar mereka tak lagi harus mengantri.

Walaupun niat Fenly untuk quality time bersama Keyna sedikit gagal dikarenakan para teman temannya diam diam ikut membeli tiket namun setidaknya dirinya dan Keyna dapat memisahkan diri.

"pertama kora kora yuk, wajib banget ini!" ajak Fenly lalu membawa Keyna masuk ke pintu jalur fasttrack.

Setelah duduk diwahana dan permainan dimulai mereka berteriak keras, " SERU KAN SAYANG?!" tanya Fenly dan Keyna mengangguk.

She Is My Key (UN1TY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang