Setelah menangani kasus Bibi Ahn, Seojoon dan Minyoung kembali ke rumah sakit. Sampai disana mereka melihat Taehyung sedang menyuapi Jungkook.
"Eomma appa" sapa Jungkook saat melihat kedua orang tuanya datang.
"Hai sayang, apa kamu sudah baikan?" Minyoung langsung menghampiri jungkook.
"Sudah sedikit"
"makan yang banyak ya, biar cepet sembuh, sini Tae biar eomma yang nyuapin, kamu sarapan dulu eomma udah membawakanmu makanan"
Taehyung menyerahkan mangkuk bubur itu ke Minyoung, setelah itu Taehyung hanya diam saja dan menundukkan kepalanya.
"Tae ayo sarapan dulu" ucap Minyoung lagi saat melihat anaknya tak bergerak
"E-eomma maafin tae" ucapnya lirih karena merasa bersalah atas tuduhannya. Taehyung sudah mengetahui kabar tentang Bibi Ahn.
Minyoung menghela napas, lalu tersenyum lembut.
"Iya sayang, eomma udah memaafkanmu, jangan merasa bersalah seperti itu"
Seojoon menghampiri Taehyung dan mengelus pudaknya.
"Lain kali jangan diulangi ya, sebelum ada bukti kita ga boleh nuduh sembarangan, kita harus belajar dari masa lalu kita"
Taehyung mengagguk paham dan tersenyum ke Seojoon.
"Nah sekarang ayo sarapan dulu, nanti keburu dingin makanannya" seojoon menarik pelan tangan Taehyung.
"Eomma kookie mau pulang" rengek Jungkook.
"Lohh kan kookie masih belum sembuh total, disini dulu ya sayang"
"T-tapi kookie takut"
"Takut apa hm? Eomma akan menjaga kookie terus mulai hari ini, jadi jangan khawatir oke?"
"Bukan begitu eomma, semalam kookie didatangi hantu yang mau bunuh kookie"
"Mana ada sayang, disini gaada hantu kok, itu hanya mimpi burukmu, eomma akan menemanimu tidur nanti malam"
"Tapi jika hantu itu benar benar ada gimana hiks" Jungkook mulai terisak .
"Nanti appa hajar biar pergi" ucap Seojoon yang ikut menyahut dari sofa.
"Hantu itu lebih kuat dari appa hiks"
"Eits siapa bilang, appa lebih kuat, appa punya mantra biar hantu itu pergi" ucap Seojoon sembari menggoda bungsunya.
Jungkook cemberut, karena masih memikirkan mimpinya kemarin.
"Nih aaa lagi" Minyoung mendekatkan sendok ke mulut Jungkook.
Jungkook menggeleng ingin menyudahi makannya karena kenyang.
"Baiklah" Minyoung tidak memaksa takut Jungkook muntah nanti.
"Oh iya Bibi Ahn sudah dipenjara ya?" Tanya Jungkook.
"Iya sayang, eomma tidak menyangka Bibi Ahn berbuat jahat padamu"
"S-sebenernya sudah dari awal Bibi Ahn seperti itu, dia memberikan susu coklat padaku, awalnya aku pikir dia tidak tahu, dan hantu yang ada di mimpiku mukanya mirip dengan Bibi Ahn"
"Iyakah? Berarti kookie dapat petunjuk dari tuhan, bukan hantu"
Jungkook terkekeh lucu, membuat Seojoon dan Minyoung tersenyum.
"Adek, eomma, appa tae pulang dulu ya, mau bersiap berangkat kuliah" pamit Taehyung setelah usai menghabiskan sarapannya.
"Oke sayang, hati hati dijalan ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Isn't my fault || End ✓ (Revisi)
Fanfiction[ Sedang direvisi = sabar] Tentang jungkook yang dibenci keluarganya karena kesalahpahaman di masa lalu, tentang jungkook yang selalu diabaikan oleh keluarganya, rasanya jungkook ingin menyerah dengan hidupnya namun tanpa harus menyerahpun dia bisa...
