Alarm Saeron berbunyi dan ia mulai membuka mata namun merasa aneh,ada tangan yang melingkar di pinggangnya. Saeron menegang ketika tau itu Renjun yang memeluknya.Jantungnya berdegup sangat kencang, ia tak pernah sedekat ini dengan Renjun. Saeron berusaha melepaskan pelukan Renjun.
Tak lama Renjun terbangun karena merasakan pergerakan,iya itu Saeron yang mencoba melepaskan pelukannya "hmm...biarin dulu"ucap Renjun dengan suara khas bangun tidur sambil mengeratkan pelukannya Saeron hanya bisa mengedipkan matanya.
Sudah 15 menit Renjun tidak berubah posisi begitu pula Saeron yang masih di peluk oleh Renjun "Jun,udah ya"ucap Saeron yang mulai lelah. Renjun melepaskan pelukannya dan langsung pergi keluar dari kamar Saeron dan berpindah ke kamarnya sendiri lalu membanting pintu dengan agak kencang Saeron terkejut dan heran. "tadi soft sekarang tiba-tiba galak,gajelas"gumam Saeron.
Saeron pov
Gua masih anteng di kasur dan jantung gua belum stabil,Renjun kenapa tiba-tiba jadi soft kaya tadi gua juga kenapa nurut aja.
Dahla gua mandi aja abis itu beberes mumpung libur."Kayanya stok dapur pada abis mungkin nanti bakal ke supermarket".
Renjun pov
Gua kenapa begini njir deg deg an banget, pertama kalinya gua sedeket itu sama Saeron.Oke Jun lupakan hal tadi eh engga simpen hal tadi maksudnya.
Gua rebahan di kamar gua dan buka hp ternyata sepi banget notif anjir cuman chat dari si Haechan doang.
