4

1.8K 159 3
                                    

Sekali lagi aku ingatkan ini cerita Boyxboy jadi yang homophobic diharapkan meninggalkan halaman ini

Sorry for typo.....
And
Enjoy for reading...

Setelah mendapat perawatan intesif krist dipindahkan diruang rawat tidak ada luka bakar ditubuhnya hanya saja ia terlalu banyak menghirup zat karbondioksida yang menyebabkannya kehilangan kesadaran karena kesulitan bernafas.
Mix yang melihat phi nya dipindahkan diruang rawat dan telah siuman     ia segera menemui  krist.


"

phi kit..."mix memeluk krist dengan haru
" auu.. nong kau mengkhawatirkanku eo?"krist menggoda nongnya ia melihat mata mix yang bengkak karena menangis.
Mix mendengus kesal
" meskipun kau   menyebalkan,aku tetap mengkhawatirkanmu phi hanya kau yang kupunya di dunia ini" mix melepas pelukannya
"Bagaimana kondisimu phi apakah sudah mendingan ?"
" bisakah kau mengambilkanku minum terlebih dahulu?" Krist berdeham karena merasa tenggorokannya sangat kering.
Mix menghembuskan nafasnya dan mengambilkan gelas yang terletak dimeja samping ranjang krist
"Silahkan tuan putri..." ledek mix dan mendapat tatapan tajam dari krist.
.
.
.
Singto memasuki ruang rawat krist
Ia melihat interaksi 2 orang diruangan tersebut adik kakak yang saling menyayangi batinnya
Ia berdeham untuk menarik perhatian ke 2 orang tersebut.

" phi sing" gumam krist.
Mix yang melihat singto masuk ia segera menaruh kembali gelasnya dan beranjak dari kursi nya
" aku akan menebus obatmu phi," mix mempersilahkan singto duduk dikursinya tadi dan keluar meninggalkan suami istri tersebut.

~~~ Hening... hanya terdengar suara detik jarum jam diruangan tersebut..

"Phi/kit" ucap mereka bersamaan
Singto tersenyum tipis
" bagaimana keadaanmu kit?, apa ada yang masih sakit ?"
" mai.., aku ingin mengucapkan terimakasih karena phi sing menyelamatkanku dan juga nong fiat"  ucap krist tersenyum manis menampilkan dimplenya.
"  tidak perlu berterimakasih kit, bukankah itu menjadi tugasku untuk menyelamatkan istriku" Singto mengenggam tangan krist.

Blush....

Pipi krist memerah saat singto menyebut dia istrinya
" auu.., kenapa pipimu merah kit apa pipimu terkena luka bakar? Singto mengusap pipi krist sedangkan krist yang mendapat perlakuan seperti itu semakin blushing
" mai chai ..., hanya saja aku merasa gerah phi bisakah kau menambah volume acnya?"  Krist menyingkirkan tangan singto yang berada dipipinya

"Narak" Singto bergumam lirih.

Namtarn yang mengintip  kedekatan kristsing ditambah dengan perhatian singto terhadap krist menjadi kesal.
Ia harus menyusun rencana untuk memisahkan mereka, ia bergegas meninggalkan rumahsakit tersebut...

..
.
.
Mix yang selesai mengambil obat dari apotik pun kembali menuju kamar krist namun langkahnya terhenti saat melihat seseorang yang ia kenali ia memicingkan matanya dan melanjutkan langkahnya untuk memastikan orang tersebut.

Seorang dokter sedang berbicara dengan earth, dokter wanita itu menjelaskan tentang kondisi krist yang terbaru.

" miki..." panggil mix
"  xiiw, i miss u so much  " dokter wanita tersebut memeluk mix dengan akrab.
Earth yang melihat hal tersebut mengangkat alisnya,dokter cantik ini mengenal seorang mix? Sepertinya terlihat sangat dekat dilihat dari cara dokter wanita itu memanggil mix
Mix yang melihat tatapan earth reflek melepas pelukan miki
"Bagaimana bisa kau ditugaskan disini eo?" Mix menatap miki temannya saat studi  di jepang
" aku mengikuti  arahan dari atasan ku, kau tidak suka aku berada disini hm..." miki memukul pelan bahu mix
" bukan begitu aku hanya sedikit terkejut saja" kekeh mix
"Kau sedang apa disini? , menjenguk seseorang atau..?" Miki melirik kantung plastik yang dibawa mix
" justru kau yang sakit?"
" Phi ku sedang dirawat di sana "mix menunjuk kamar rawat krist.
" ah jadi krist perawat itu kakakmu? "Miki memasukan tangannya kedalam jas dokternya
Mix mengangguk kemudian ia melirik kertas di tangan earth
" aku memberikan hasil rotgen luka bakar yang mengenai bahu saudaramu, kau bisa melihat nyaa nanti amplopnya sudah kuberikan ke pacarmu" miki menunjuk earth yang sedang duduk dikursi tunggu.
" dia bukan pacarku mik..." protes mix
" au... padahal  kalian terlihat serasi jika bersama" oh mix lupa jika temannya satu ini merupakan fujoshi tingkat akut.
  "Honoka hayagi..." mix memanggil nama asli miki
" oh ayolah jangan memanggilku dengan nama itu" rengek miki
Dan mendapat evil smile dari mix
"Xiww.., aku harus memeriksa pasienku yang lainnya jika ada waktu aku akan mengunjungi klinikmu..
" miki memberikan kiss dipipi mix kemudian berlari menuju ruangan pasien yang akan diperiksanya.

Love Beyond Frontier [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang