My family 4

1.1K 87 7
                                    

Sorry for typo.....
.
.
And
.
enjoy for reading.

🦁🐢.

Fiat sedang menatap brosur perlombaan dance yang ia dapatkan dari oajun. Besok lomba itu diadakan
dan ia sudah mendaftarkan dirinya.
Namun ia tidak  yakin jika papa dan daddynya akan hadir melihatnya karena besok adiknya juga sedang mengikuti kompetisi, ia harus bisa mengalah jika kasih sayang kedua orang tuanya berpaling kepada adiknya itu, terlebih cla adalah anak kandung mereka. Jadi wajar saja jika papa dan daddynya memberikan kasih sayang yang lebih kepada adiknya.

Fiat terlonjak saat merasakan benda dingin dipipinya yang ternyata  mixx sedang menempelkan kaleng softdrink, ia tersenyum dan menyembunyikan brosur itu di saku celananya.

"Ao.., phi mixx kapan kau tiba " fiat mengambil softdrink dari mixx  membukanya dan kemudian meminumnyam

" sekitar 20 menit yang lalu, apa yang kau sembunyikan tadi baby boy" mixx mencoba mengeluarkan tangan keponakannya itu karena merasa ada yang janggal dengan sikap keponakannya itu.

" bukan apa apa phi" fiat menegak softdrink kaleng yang dibelikan mixx dan berusaha bersikap tenang didepan pamannya itu.

"Jangan berbohong denganku xiw, papamu bilang kau sedang menyimpan rahasia kepada mereka
Apakah ini mengenai hubunganmu guru favoritmu itu "goda mixx

"Aih, mai phi... aku dan dia hanya sebatas patner guru dan murid saja
" fiat menegak minumannya itu dengan cepat untuk menetralisir kegugupannya.

Mixx menatap selebaran brosur yang terjatuh disebelah fiat dan mengambilnya

" kompetisi dance,  besok kau mengikuti kompetisi ini uhm"

"Chai phi..." fiat menunduk lesu.

"Lalu kenapa kau terlihat tidak bersemangat euhm, apa yang menganggu fikiranmu? Mixx mengusap bahu fiat.

"Aku tidak yakin jika besok papa dan daddy bisa menyaksikanku dalam kompetisi itu, karena besok nong cla juga ada kompetisi memasak disekolahnya pasti papa dan daddy  sedang mendampingi nong cla dan tidak sempat hadir kedalam kompetisi ku" ujar fiat, ia tau pemikirannya ini seperti anak kecil Tapi begitulah kenyataanya jika orang tua lebih mementingkan anak kandungnya dibandingkan anak pungut seperti dirinya.

Mixx menepuk pelan bahu keponakannya itu.

"Fiat.., kau tau bukan papa dan daddy sangat menyayangimu tanpa membedakan kasih sayang antara kau dan cla, jangan pernah berfikir karena kau bukan anak kandung mereka kau akan disia siakan atau tidak dianggap lagi oleh mereka
Karena pemikiran,seperti itu sangat salah" mixx mengusap rambut keponakannya itu.

Fiat menatap mixx kemudian memeluk pamannya tersebut

"Phi.., besok temani fiat berkompetisi na...., selesai kompetisi aku ingin datang ke sekolah cla untuk mendukungnya, " fiat menatap penuh harap kepada mixx.

"Oke besok aku akan menemanimu seperti dulu aku menemanimu dalam lomba mewarnai"kekeh mixx.

"Khopkun phi mixx" fiat memeluk pamannya tersebut, dan dibalas pelukan hangat oleh mixx, mixx menatap krist yang sedang mengamati mereka dari balik jendela kamarnya, ia memberi kode agar krist tidak perlu khawatir karena fiat sudah berhasil ia tenangkan.

Love Beyond Frontier [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang