8. sial

1.8K 258 8
                                    

Tubuh Nazala terbaring lemas dan darah segar keluar dari hidung, banyak luka, dan lebam di sekujur tubuh Nazala

" Oh tidak!! Bodoh kau jas" ucap Jason teriak

Jason langsung menelfon dokter pribadi nya

Tut Tut

" Hallo dok , cepat kerumah saya 15 menit lagi sudah dirumah jika tidak nyawa anda taruhannya"

Jason langsung mematikan telfonnya

" Hey baby bangun ya ada yang sakit ga??" Ucap Jason nangis

Setelah 15 menit dokter datang menghampiri.
Dokter memeriksa sekujur tubuh Nazala

"Pak tolong jaga dia baik baik , dia hanya shock dan menahan rasa sakit sehingga dia pingsan, banyakin  istirahat agar luka nya cepat sembuh 
Ini obat dan obat lukanya pak" jelas dokter itu

" Iya baik dok" ucap Jason

Setelah dokter pergi.
Jason setia menemani Nazala sehingga ia tertidur disofa
Nazala pun terbangun dari pingsannya

" Akh!! Sakit sekali " ucap Nazala menahan sakit

" Jason sudah tertidur aku harus lari "
Nazala turun dari tempat tidur

Nazala mengendap ngendap jalan keluar

" Besar sekali rumah ini" batin Nazala

Saat Nazala menuruni tangga

" Tidak baik mengendap ngendap begitu cantik" ucap pria depan Nazala itu

Nazala shock dan berbalik melihat sumber suara itu

" Siapa kamu??" Ucap Nazala

" Harusnya aku yang bertanya kamu yang siapa, oh apakah kau wanita jalang Jason?"

" Tidak" ucap Nazala ketakutan

" Hahaha kenapa tidak mengaku?
Jika kau sudah melayani Jason sekarang kau harus layani aku, sini baby" ucap pria itu mendekatkan dirinya ke arah Nazala

Plak!!
Nazala menampar pipi pria itu

" Akh!! Beraninya kau menampar ku!!" Ucap pria itu marah

" M-m-maaf a-aku t-t-tak sengaja" ucap Nazala ketakutan dan menggenggam tangan nya.

" Sial kau" ucap pria itu

Pria itu menampar balik pipi Nazala berkali kali dan menarik rambut Nazala dan menghempaskan kepala Nazala berkali kali ke dinding .
Darah segar mengalir banyak ditangga .

Pria itu mengeluarkan pistol nya dan mengarahkan dikepala Nazala

" Apakah ini akhir hidup ku, malang sekali akhir hidupmu Naz" batin Nazala yang sudah ingin pingsan

DOR!!

Jason menghempaskan pistol itu tapi sayang

Peluru itu pas mengenai bahu sebelah kanan nazala

" NAZALAAA!!!!" ucap Jason

" SIAL KAU EVANS!!!" Ucap Jason marah ke Evans

" A-akh siapa dia jas??" Ucap Evans

Jason langsung menelfon dokter pirbadi nya lagi

Tut Tut

" Dok kembali lah kerumah saya lagi
15 menit jika belum dirumah nyawamu jadi taruhannya" ucap Jason sambil membawa Nazala ke tempat tidurnya lagi

" A-ah siapa perempuan itu, apakah?? Akh bego kau Evans nyawamu sekarang ditangan Jason" ucap Evans menyesal mengacak rambutnya

15 menit dokter langsung masuk ke kamar Jason .
Setelah sekitar 2 jam dokter memeriksa dan operasi mengeluarkan peluru dikamar Jason itu akhirnya dokter keluar dari kamar itu untuk menemui Jason

" Bagaimana dengan istri saya dok?" Ucap Jason dengan nada sendu mata yang sebam

" Istri??" Ucap Evans semakin ketakutan

" Begini pak istri bapak sudah saya kasih obat pereda nyeri akibat pistol itu.
Pak jagalah istri bapak ini saya udah ke 2 kalinya memeriksa tekanan mentalnya tinggi bisa membuat istri bapak kehilangan nyawanya, tapi syukurlah Tuhan masih memberikan keselamatan untuknya" jelas dokter panjang.

" Baik dok" ucap Jason sambil suara sendu dan melirik ke Evans

" Terimakasih dok" ucap Jason

" Yasudah saya permisi pulang dulu" ucap dokter

Ko Evans dan Jason hanya mengangguk kecil.

Jason William winata

Jason William winata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Evans geraldo winata

Evans geraldo winata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PsYcHopath DADY{ Completed }✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang