" Ko kenapa detak jantung Jason melemah??" Tanya Nazala ketakutan
" Panggil dokter ko" ucap Bryan
Ko Evans memanggil dokter dan
" Kak silahkan tunggu diluar ya kami akan memeriksa pasien" suruh perawat
Mereka bertiga keluar dari ruangan
Nazala melihat dari kaca ruangan melihat Jason yang penuh suntikan penuh alat bantu dalam tubuhnya. Penuh bantu alat pernapasan
" Jass bangun.." ucap Nazala dari kejauhan
" Aku disini jas.."
Tiba tiba
Dari kejauhan Nazala melihat dokter mencabut alat pembantu Jason dan alat pernafasan Jason.
" Loh ko kok??" Nazala menangis sejadi jadinya
Dokter keluar dan
" Maaf bapak ibu kami sudah melakukan yang terbaik mungkin Tuhan lebih sayangkan pak Jason"
Tubuh Nazala melemas dan tumbang
" Jas.. ini gamungkin dok"
Nazala masuk keruangan melihat wajah pucat Jason tangan yang sudah lepas dari berbagai impus
" Haii jas kamu ninggalin aku??"
" Kamu ninggalin pernikahan kita??"
" Jas,,semua kenangan kita,,?"
Nazala menangis histeris dan mencium dahi Jason
" Secepat ini kah jeee ?"
" MANA JANJIMU JE" ucap Nazala menangis
" Ini akhirnya je ini" ucap Nazala tetap tidak percaya
______________________________
" JASON!!!" Nazala membuka matanya mengatur nafasnya
" Astagaa cuma mimpi" Nazala menepuk pipinya itu
Nazala langsung buru buru keluar dari kamar mandi dan masuk ruangan Jason melihat ko Evans dan Bryan yang sedang makan
" Koo" ucap Nazala dengan muka pucat dan keringat dingin
" Heii are you okey??" Tanya ko Evans
" Not like that" jawab Nazala langsung duduk disebelah Jason
" Why??" Ucap ko evans
" Aku mimpi Jason tinggalin aku ko"ucap Nazala sendu
" Itu tidak mungkin naz, Jason orang yang kuat ini tidak satu dua kali nya Jason ditembak mungkin sudah lima enam kali" ucap ko Evans menenangkan Nazala
Nazala langsung melihat Jason
Dan menarik nafas
" Jeee aku disini bangun ya " ucap Nazala menggenggam tangan Jason dan menaruh mukanya dilengan Jason
Jason menggerakkan jarinya perlahan dan mencoba membuka matanya perlahan
" Haii jee" ucap Nazala gentir tak percaya kalo Jason sudah bangun
" Haii baby" ucap Jason pelan
" Haiii je udah sadar ada yang sakit?" Tanya ko Evans
" I'm fine kok ko" jawab Jason pelan
" HALO JASON KAKAK KESAYANGANKU" panggil Bryan
" Yen,, gua cekek ni pita suara Lo gila besar banget suaranya" ucap Evans sambil menatap sinis
" Apaan si ko aku lagi bahagia ini" ucap Bryan menatap ko Evans balik
" Bahagia ya bahagia ga usah teriak Bayem basi" ucap ko Evans
KAMU SEDANG MEMBACA
PsYcHopath DADY{ Completed }✨
RandomJason William Winata HAI BABY! Keras adalah kebiasaan ku Untuk itu aku mencintaimu Dengan seenakku Jangan lupa vote salam hangat Nazala💜✨ Hasil otak sendiri Plagiat minggir ( Biar kek orang- orang gitu)😅 Kalo ada typo maap ya Manusiawi...
