" Kalo aku diam gini pasti Rezi ga akan ketemu tapi.. aku harus apa?" Batin Nazala
Jason memeluk tubuh Nazala dari belakang
" Kamu sabar ya.. kita cari sama sama" ucap Jason" Jas.. aku punya ide"
" Apa?" Tanya Jason
" Kita kekamar Rezi jas.." ucap Nazala turun dari tempat tidur
Nazala berjalan kekamar Rezi
Membawa isolasi bening dan bedak tabur." Untuk apa Naz?" Tanya Jason
" Kalo kamu pernah jadi mata mata kamu pasti ngerti" ucap Nazala
" Untuk cap jari?" Tanya Jason
Nazala menjelentikkan jari
" Pinter" ucap NazalaNazala kearah meja Rezi
" Buka cctv jas.." suru NazalaJason membuka cctv dikamar Rezi
Terlihat pria itu sempat kesusahan membawa Rezi dan hampir terjatuh
Tetapi ia memegang jendela.Nazala tersenyum
" Mainnya kurang pintar" ucap Nazala pergi kearah jendelaNazala menempelkan isolasi di bekas jari lelaki itu.
Dan dikibasnya menggunakan bedak." Ayo jas.. kita ke laptop aku kita cari cap jari siapa ini" ucap Nazala berjalan kekamarnya
Dikamar Nazala sedang mengetik ngetik kode.
" Aku belum sangat tau gimana caranya tapi.. ini bisa diselesaikan dikantor polisi" ucap Nazala
" Yaudah telfon temanmu itu" suru Jason
Nazala mengambil hpnya dan menelfon ghafy teman polisinya
Tut Tut
" Hello.. selamat malam saya Nazala"
"........."
" Bisa kerumah saya malam ini?"
" ...."
" Saya minta tolong cari cap jari orang "
"......"
" Terserah saya akan bayar kamu "
"...."
Tut Tut
" Bentar lagi nyampe jas.." ucap Nazala meletakkan hpnya
" Yaudah kita tunggu didepan" ucap Jason menggenggam tangan Nazala
Mereka berdua berjalan kebawah
Tak lama yang mereka tunggupun datang
" Maaf non saya agak terlambat" ucap ghafy
" Tak apa oiya kamu bawa alat pelacak sidik jari?" Tanya Nazala
" Kebetulan ada dikantor non" jawab ghafy
" Gimana keadaan kantor udah baik? "
" Udah non semua sudah terkendali karena kejadian peledakan itu masih ada yang bisa diselamatkan" jawab ghafy
" Yaudah saya mau kamu lacak ini sidik jari Terus bawa kesaya laporan nya besok pagi" ucap Nazala mengasih bekas sidik jari
" Baik non saya permisi" ucap ghafy lalu pergi
Jason yang dari tadi sembari melihat rumah zarin.
" Lihat rumahnya gitu amat? Kangen?" Tanya Nazala
Jason melihat Nazala
" Ya engga lah.. dia kemana ya? Kan belum mati ditangan aku" jawab Jason" Udahlah dia mungkin Masih mau lahirin anak setan dalam perut nya" jawab Nazala Masuk kedalam rumah
KAMU SEDANG MEMBACA
PsYcHopath DADY{ Completed }✨
RandomJason William Winata HAI BABY! Keras adalah kebiasaan ku Untuk itu aku mencintaimu Dengan seenakku Jangan lupa vote salam hangat Nazala💜✨ Hasil otak sendiri Plagiat minggir ( Biar kek orang- orang gitu)😅 Kalo ada typo maap ya Manusiawi...