03

374 61 5
                                    

" Nih model-model dari Myo company"
Momo memberikan beberapa lembaran foto.

"Kenapa banyak banget" Tanya nayeon.

"Mana ku tau kemarin sana mengirim semua ini"

"Yaudah, terserah kau mau pilih yg mana"

"Kenapa jadi Aku yg memilih"

"Aku tidak bisa memilih,pilihanku hanya mina" ucap nayeon fokus kepada komputernya.

"Cih.... Geli banget tau ngga! Move on!"

"Udah ah! semua ku serahkan padamu, Aku tidak masalah dengan modelnya yg penting sesuai dengan Gaya yg Kita pilih"

"Baiklah... Aku ke ruangan design dulu" ucap momo meninggalkan ruangan.

.
.
.

"Unnie..."

"Ya Masuk "

"Unnie apa Aku terpilih untuk jadi model Di Im group?"

"Aku tidak tau, itu pilihan mereka.... Aku tidak bisa menjamin jika kau terpilih"
Ucap mina.

"Emh... Baiklah, apa unnie tidak istirahat? Ini sudah jam istirahat loh"

"Tidak, Aku sedang tidak ingin keluar"

"Ah unnie ayolah jangan Di ruangan terus, mending temenin Aku yu ke cafe deket sini"

"Chewya... Aku sedang tidak ingin keluar"

"Sebentar aja unnie, abis itu langsung balik lagi... Please yaaahh"

"Yaudah..."

.
.

"M Mina"

Yang punya namapun langsung menengok.

"Kau sendiri?" tanya nayeon sedikit gugup.

"Unnie" panggil tzuyu menghampiri mereka.

"Tidak" jawab mina datar pada nayeon.

"Ah begitu baiklah jika begitu" ucap nayeon.

"O direktur Im ?"

"Ah ne, annyeonghaseyo" ucap nayeon.

"Annyeonghaseyo direktur Im, Aku chewy"

"Oh ya saya Im nayeon, senang bertemu dengan anda"

"Ah sangat senang bisa bertemu anda direktur Im, anda terlihat lebih cantik dari yg Ada Di foto" ucap tzuyu.

"Ah ne terimakasih atas pujiannya" ucap nayeon.

"Oh iya tadi direktur Im ingin bicara dengan mina unnie ya? Yaudh Aku tunggu Di depan ya mina unnie" ucap tzuyu meninggalkan mereka.

Setelah kepergian Tzuyu mereka berdua hanya diam dengan posisi yg tidak berubah.

"Duduk dulu boleh?" Tanya nayeon sedikit Ragu.

"Aku harus pergi" ucap mina hendak meninggalkan nayeon, namun dengan cepat nayeon menahan tangan mina.

"Sebentar saja mina"  ucap nayeon.

Akhirnya mina Dan nayeon pun duduk berhadapan Di Salah satu meja disana.

"Mina..." Ucap nayeon.

"Emh..."

Setelah itu mereka hening tanpa Ada pembicaraan.

Nayeon terus menatap mina, mina hanya sibuk membuang pandangannya ke arah  lain agar Mata mereka tidak bertemu.

"Mina..."

"Emh..."

"Lihat Aku dulu boleh?" Tanya nayeon dengan halus.

BACK Where stories live. Discover now