07

313 52 1
                                    

Setelah 5 Hari itu perusahaan mereka berkerjasama, mina menyerahkan semuanya kepada Sana Karna mina memutuskan untuk tidak lagi berhubungan dengan nayeon.

Mina berfikir nayeon sudah menjadi masalalunya, sudah saatnya berhenti mencintai nayeon Dan ingin menghargai mark yg berstatus sebagai suaminya.

Setelah mengetahui semua alasannya mina merasa beban yg selama ini ia rasakan sedikit berkurang.

Karna mina selalu merasa kecewa dengan nayeon namun diapun mencintai nayeon, dia sangat tersiksa dengan perasaan seperti itu.

Dan kini hanya tersisa cinta yg mina rasakan, Dan menerima kenyataan adalah pilihan mina.

Mina akan tetap mencintai nayeon, namun itu bukanlah sebuah pilihannya melainkan perasaannyalah yg berkata seperti itu.

Mina akan memendam perasaannya sendiri Dan membiarkannya mengalir entah sampai kapan.

Dan mina tidak akan berharap dia Dan nayeon akan kembali seperti dulu lagi, semuanya sudah berakhir nayeon hanyalah masalalu.

.
.

"Aku ke cafe dulu" ucap nayeon pada momo meninggalkan ruangannya.

"Semoga dengan cuaca yg cerah ini dia akan datang, untuk Kali ini tolong berbaik hati lah padakku takdir" Nayeon-

Nayeon kini sudah berdiri tepat Di depan cafe Dan berharap akan melihatnya.

Setelah membuka pintunya dia hanya tersenyum lemah, ya dia tidak melihat adanya mina disana.

Setelah kejadian itu nayeon sedikit menyesali sikapnya yg berlebihan itu, bukannya membuatnya kembali justru itu membuatnya semakin jauh.

" tolong Cappuccino 1" pesan nayeon.

"Baik Nona"

"Ini Nona pesanannya"

"Emh.... Sebelumnya maaf mengganggu boleh Aku bertanya sesuatu?" Ucap nayeon pada barista tersebut.

"Oh ya tentu silahkan Nona..."

"Apa kau tau wanita ini?" Ucap nayeon menunjukkan Layar ponselnya.

"Ya... Aku tau dia, kebetulan dia juga sering ke cafe ini"

"Apa kau memiliki nomer ponselnya?" Tanya nayeon.

"Ah maaf Nona, Aku tidak punya..."

"Emh kalau begitu boleh Aku minta nomermu? Aku minta tolong padamu jika dia datang kesini tolong kabari Aku, boleh tidak?" Ucap nayeon.

"Ya tentu" ucapnya memberikan catatan berisi nomernya.

"Baik terimakasih.... Ah iya Kita belum berkenalan" ucap nayeon.

"Aku Im nayeon" ucap nayeon.

"Aku son chaeyoung, senang berkenalan denganmu Nona" ucapnya.

"Panggil saja Aku nayeon chaeyoungssi, kalau begitu Aku duluan ya... Aku menunggu kabar darimu Dan terimakasih chaeyoung" ucap nayeon.

Kring kring~

"Ada telephone, Aku duluan ya...bye chaeyoung"

Chaeyoung hanya tersenyum Dan melambaikan tangannya.

Ada apa eomma?
apa kau tidak ikut mengantar adikmu ini berangkat??!
Tidak, Aku sangat sibuk
alasan, ikut nay... kamu kan jarang bertemu dengan adikmu masa iya untuk mengantar saja kamu tidak punya waktu
Emhhh... baiklah Aku langsung ke bandara sekarang
Ya Kami menunggumu...

Nayeon langsung menuju bandara untuk menemui keluarganya disana, Hari ini adalah Hari keberangkatan im seoyeon ke America dia akan melanjutkan pendidikannya disana.

BACK Where stories live. Discover now