Saat di kantor nayeon terlihat sedang melihat dokume yang membuatnya bingung dengan isi dokumen tersebut.
"Apa terjadi kesalahan?" Tanya momo yg melihat nayeon.
"Tidak, ini dokumen apa? Kenapa bisa ada disini?" Ucap nayeon yg sangat bingung.
"Emh?" Momo menghampiri meja nayeon.
"Ini.." nayeon menunjukan dokumen tersebut.
"Mwo?! Kau pernah mengalami kecelakaan dan koma selama itu?" Kaget momo.
"Aku tidak tahu, atau mungkin ini im nayeon orang lain?" Ucap nayeon.
"Tapi kenapa bisa ada disini?" Tanya momo.
Ting
Pesan masuk
Mark
Sudah membaca dokumen yg aku kirim? Bagaimana kau masih bilang jika aku salah orang?
"Apa-apaan ini?!" Ucap nayeon setelah membacanya.
"Ada apa?" Tanya momo.
Nayeon langsung menujukan pesan dari mark.
"Berarti data ini benar punyamu??" Tanya momo.
"Aku tidak tau dan tidak mengerti, sepertinya aku harus menunjukan dokumen ini ke orangtuaku" ucap nayeon.
.
.
."Eomma ayah boleh aku menanyakan sesuatu?" Ucap nayeon saat mereka berkumpul di ruang tengahnya.
"Apa itu? Ucap ayahnya.
"Apa aku mengalami kecelakaan dan koma selama 3 tahun? Tanya nayeon.
Eomma dan ayah terlihat kaget dengan pertanyaan yg dilontakan nayeon.
"Dari mana kau mendengar itu?" Tanya eomma.
"Seorang lelaki meberikan dokumen ini" nayeon meletakkannya dimeja.
Ayahnya lgsg membuka dokumen tersebut.
"Apa itu benar aku?" Tanya nayeon.
"Nay ini sudah lama, tidak perlu difikirkan dan dibahas lagi" ucap eommanya.
"Jawab aku degan jujur, apa yg aku lupakan? Apa aku kehilagan sebagian memoriku?" Tanya nayeon.
Mereka berdua hannya diam.
"Jika kalian diam berarti itu benar... kenapa kalian tidak bilang yg sebenarnya padakku" ucap nayeon.
"Kita hanya ingin kau tetap melanjutkan kehidupanmu dengan baik" ucap ayahnya.
"Apa maksudnya? Apa aku memiliki sifat yg buruk sebelum aku sakit?" Tanya nayeon yg tidak mengerti.
"Jika kau memang ingin mengetahui masa lalu mu, eomma akan memberitahumu"
Nayeon menganggukan kepalanya.
"Kau mengalami kecelakaan saat kau kelas 2 smp dan kau baru tersadar 3 tahun kemudian dan itu seharusnya kau sudah kelas 2 sma namun karna kecerdasanmu kau bisa mengikuti semua pelajaran tanpa mengikuti kelas yg kau lewat selama ini, pada saat itu harapanmu untuk hidup sangat kecil tapi lihat sekarang kau tumbuh dengan baik" ucap eommanya.
"Lalu?" Ucap nayeon.
"Saat kau terbangun kau seperti orang yg terlahir kembali, kau benar-benar melupakan semuanya... namamu bahkan kau tak tau saat itu dan kau tidak mengingat semua yg kau lakukan sebelumnya, kau memiliki perkumpulan yg selalu menyakiti orang lain dengan ucapanmu bahkan perilakumu, kita tidak mau kau kembali kesana salah satu dari mereka adalah suami dari mantanmu mina... mark kau dulu sangat dekat dengannya, eomma sebenarnya kaget mengetahui mina menikah dengannya karna yg eomma tau sikap mark masih sama seperti dulu" ucap eommanya.

YOU ARE READING
BACK
Fanfictiontidak Ada yg menginginkan suatu perpisahan, namun itu harus terjadi Karena beberapa hal yg terjadi Di kehidupan mereka. Kenyataan memang terlihat menyakitkan namun takdir tidak ada yg tau bagaimana entah itu lebih menyakitkan atau berujung kebahagia...