40

22.2K 1.3K 328
                                    

Happy reading

Author Pov
Pekerjaan winter semakin hari semakin berat, bahkan sekarang dia sering lembur, waktunya dengan karina jadi semakin berkurang, mereka bisa bersantai seharian saat hari minggu saja, seperti sekarang, winter dan karina tengah asyik menonton film di apartement tanpa berniat keluar.

Winter Pov
"Bee mau jalan-jalan?"Tawarku

"enggak, dirumah aja, lagian kamu pasti capek"ucapnya

"gak kok, ayo kalau mau jalan-jalan"ajakku lagi

"Aku lagi mager, disini aja"ujarnya

"sekarang kamu makin sibuk, jadi kita jarang kumpul bareng kayak gini"lanjutnya

"mian"ucapku merasa bersalah, memang benar mereka jarang berkumpul tidak seperti sebelumnya, saat pulang dari rumah sakit,aku langsung membersihkan diri lalu makan malam dengan karina, setelah itu langsung tidur, tidak lupa sebelum tidur aku selalu mengajak ngobrol baby kim terlebih dahulu.

"gwenchana, kamu gak perlu minta maaf, itu memang sudah kewajban kamu boo"ucapnya yang membuatku hatiku tersentuh dengan sikap karina yang selalu sabar dan tidak egois.

"Kamu benar-benar baik. Sifatku benar-benar mirip sama mama yang sabar dan pengertian. Aku beruntung memiliki kamu sayang"batinku sambil melihat kearahnya

"kamu pengertian banget sih, kan aku jadi makin cinta"ucapku

"gombal aja terus"sahutnya, aku terkekeh lalu mencubit pipi karina gemas

"Ihh sakit boo, jangan dicubit"kesalnya

"habisnya gemesin"ucapku semakin memainkan pipi karina, sekali-kali menciumnya lalu meggigitnya.

Karina tidak tinggal diam, dia langsung menggelitiki pinggangku, alhasil aku langsung berubah seperti cacing kepanasan

"geli bee, stop"ucapku

"gak, habisnya kamu mainin pipiku"sahutku sambil masih terus menggelitikiku.

"Stop it bee, nanti kalau aku gak sengaja nendang kamu gimana?"mohonku kerena jujur aku benar-benar tidak kuat geli, akhirnya karina berhenti.

"mangkanya jangan usil"kesalnya setelah itu menjauhkan dirinya dariku

"Fixs nyonya ngambek"batinnya

"Jangan ngambek dong my Queen, ayo sini!"ujarku

"Gak mau, sana jauh-jauh"usirnya

"jangan gitu dong"ucapku

Aku tidak kehabisan akal, aku mencoba membujuk karina dengan berbagai cara.

"gimana kalau minggu depan kita ke lotte world, mau gak?"bujukku
Karina langsung menoleh ke arahku

"Sepertinya trikku berhasil"batinku

"beneran kamu?"tanyanya

"Iya bee"jawabku

"Tapi nanti kamu kelelahan"ujarnya

"Ih gemesin banget sih pengen ku bawa ke kamar  sekarang juga rasanya"batinku

"Tenang aja, winter itu strong"ucapku

"lagian harusnya aku yang bilang itu ke kamu, kamu kan juga bawa baby kim pasti berat"jawabnya

"Aku gak masalah, tapi seriusan minggu depan kita kesana?"tanyanya lagi

"iya, aku janji minggu depan kita ke lotte world"ucapku

"Aw ishh"ringisnya yang membuatku langsung panik

"kamu gapapa bee, mana yang sakit?"panikku,karina terkekeh

Dosenku adalah Istriku ||Winrina||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang