Stray Kids Imagine ✔

Surf [Jeongin]

Pandangan ku beralih, kepala ku menunduk menahan malu.

Ada apa dengan ku? aku dalam masalah.

"Kenapa lo?" tanya Lia yang duduk di depan ku.

Soobin segera mendekat, membisikan sesuatu pada Lia.

"Serius?" tanya Lia pada Soobin dengan wajah tak percaya.

Lia menendang kaki ku, berhasil membuat ku menatap kearahnya.

"Lo gak mau cerita sama gue?" 

Aku menggeleng pelan.

"E ehh, mau kemana?" tanya ku dan segera menahan kepergian Lia.

"Mau kasih tau Jeongin, kalau sekretaris dua, adik kesayangannya mulai jatuh cinta sama dia." 

Mata ku membola mendengar perkataan Lia.

"Lo gila?!" pekik ku.

Sebagian besar orang yang berada di kantin spontan memandang ku bingung.

Soobin hanya menutup wajahnya menahan rasa malu. 

Segera aku meminta maaf pada orang orang di kantin karena sudah mengganggu mereka. 

"Gue juga gak tau, apa perasaan itu yang disebut cinta?" tanya ku.

"Omo omo, gue juga gak tahu cinta itu apa," sahut Lia dan kembali duduk.

Soobin tersenyum mendengar jawaban Lia, "gak cinta nih sama gue?" goda Soobin pada Lia.

"Mulai lagi lo," sahut Lia sembari mencubit pelan pipi kekasihnya itu.

Aku yang melihat interaksi mereka hanya bisa menarik napas pelan.

---

"y/n!" 

Aku berbalik melihat seseorang yang memanggil ku. 

"Nanti hadir rapat kan?"

"Iya, hadir. Kenapa ya kak?" tanya ku pada Jeongin.

"Gak apa, gue tunggu."

Jeongin berlalu pergi sembari melambaikan tangan.

Aku tersenyum simpul.

"y/n lo harus tenang, walau hati lo gak baik baik aja," gumam ku sambil mengelus dada.

Aku berjalan membawa absen dan beberapa tumpukan berkas untuk bahan rapat pengurus Osis sore hari ini. 

"Sini gue bantu," ucap Jeongin yang sudah mengambil beberapa berkas dari ku. 

Senyuman terukir di wajah ku, lalu segera ku netralkan ekspresi ku.

Sebelum rapat dimulai Jeongin mengajakku mengobrol sebentar agar tidak terlalu hening.

Aku yang duduk di sebelah Jeongin berusaha agar tidak terlalu larut terbawa suasana.

"Nanti pulang rapat, lo ada waktu kan?" tanya Jeongin.

"Ada kak, kenapa?"

"Ngobrol bentar yuk, tapi gak di sekolah."

Sudah sepatutnya tidak di sekolah, karena sekolah akan ditutup tepat pukul 7 malam. 

"Terus dimana?"