MEWGULF - I Need you, more

Part 25

Kenapa orang seperti ku selalu berada dalam masalah?

Kenapa juga orang seperti ku bisa sangat merindukan mu?

Walau hanya sehari kita tidak bertemu.

Apa ini karena aku sudah sangat mencintai mu?

Yang ku tahu , hati ku tidak bisa menahannya jika itu sesuatu tentang mu.

- Gulf Kanawut

“Kenapa kalian selalu saja bertengkar?”

“Apa kau pikir aku suka melakukannya?”

Saat ini Gulf sedang bersama dengan Mild. Memang selalu Mild yang menjadi tempat Gulf bercerita.

“Kenapa kau harus repot-repot mencarikannya hadiah? Kau tinggal mengikatkan pita merah ke tubuhmu. Itu saja sudah cukup membuat kekasih mu puas dengan hadiah ulang tahunnya”

Plakkk..

Gulf memukul belakang kepala Mild.

“Aku berbicara dengan mu agar kau bisa memberiku saran untuk berbaikan dengan Mew”

“Hanya satu yang bisa kau lakukan. Bercintalah dengannya” Mild segera menghindar dari pukulan Gulf. Ia memang senang menggoda temannya itu.

“Hoii.. Sudahlah. Aku lelah berbicara dengan mu. Lebih baik aku pergi saja”

Gulf memutuskan untuk pergi ke rumah Mew. Ia akan menunggu sampai Mew pulang kerja dan mengajaknya berbaikan.

Untungnya kali ini Mew tidak merubah password rumah seperti yang pernah dilakukan sebelumnya.

“Lebih baik aku menyiapkan makan malam”

Gulf menata rapi makanan yang sengaja dibawanya untuk makan malam bersama Mew. Selain makan malam, sepertinya Gulf memiliki ide lain untuk membuat kekasihnya itu tidak marah lagi.

Gulf berjalan ke arah kamar Mew dan mengambil sepotong kemaja putih milik Mew kemudian mengenakannya.

Kemeja itu sedikit kebesaran dibadan Gulf namum membuatnya terlihat sangat imut. Tak lupa ia juga mengganti celana panjangnya dengan celana pendek milik Mew.

Gulf melihat pantulan dirinya di kaca dan merasa dengan tampilan seperti itu akan membuat Mew tidak marah lagi kepadanya.

Gulf segera berlari ke arah pintu masuk saat melihat mobil Mew memasuki perkarangan. Ia ingin menyambut kedatangan kekasihnya.

“Phi, kau sudah pu..lan..g?”

Gulf tidak menyangka bahwa Mew tidak akan pulang sendirian malam ini. Mew pun sama kagetnya dengan Gulf. Ia tidak menyangka Gulf ada dirumahnya dan pakaian apa yang sedang dipakainya saat ini?

“Gulf.. Ayo ikut dengan ku”

Mew segera membawa Gulf ke kamarnya. Lebih baik bagi Gulf untuk segera berganti pakaian.

“Phi.. maaf. Aku tidak tau jika kau akan membawa tamu ke rumah. Seharusnya aku menelpon dulu”

Mew tersenyum geli. Tidak menyangka jika Gulf memiliki ide untuk menggodanya seperti ini.

“Kau sangat nakal, nong” Mew merengkuh Gulf ke dalam pelukannya dan memberikannya ciuman singkat.

“Kau sudah tidak marah?”

“Nanti saja kita bicarakan. Sekarang ganti celana mu dan ikut aku turun. Aku ingin memperkenalkan mu dengan tamu ku”

Gulf mengenakan pakaian yang dipilihkan oleh Mew.