Pernikahan Mew dan Gulf tinggal beberapa hari lagi..
“Kalian harus berpisah..”
Mae menunggu Mew dan Gulf didepan pintu rumah.
“Maee.. kenapa tiba-tiba begini?”
“Mae.. Kami beberapa hari lagi akan menikah”
Mae tertawa melihat reaksi kaget ke dua putranya.
“Nak, Mae belum selesai bicara tapi kalian sudah menyaut”
“Lalu maksud Mae apa?” Mew dan Gulf bertanya berbarengan.
“Tradisi kita biasanya pasangan yang akan menikah akan dipisahkan selama beberapa hari sebelum hari pernikahan”
“Mae, kita sudah tinggal di era modern. Itu sudah tidak perlu dilakukan lagi” Mew tau ia tidak akan bisa berpisah dari Gulf barang seharipun.
“Mew, ini untuk kebaikan kalian juga. Tradisi ada untuk kalian jalani. Mae juga seperti itu dulu saat akan menikah. Kalian hanya akan dipingit selama beberapa hari saja”
“Mae, ini terlalu dadakan” Gulf tau bagaimana ekspresi sedih Mew sekarang. Ia berusaha untuk membujuk Mae.
Setelah bernegosiasi dengan Mae, akhirnya Mew diijinkan menginap untuk terakhir kalinya. Karena mulai besok mereka tidak akan bertemu sampai hari pernikahan. Mereka juga tidak diperbolehkan untuk terlalu banyak beraktivitas diluar rumah.
“Yai-nong, Phi pulang naa..”
Sudah sejak setengah jam lalu Mew berkata akan pulang namun ia masih belum beranjak dari duduknya.
“Phi, kita masih bisa berhubungan lewat telepon. Kita juga bisa melakukan video call nantinya” Gulf berusaha menghibur calon suaminya.
Memang selama ini mereka selalu bertemu setiap hari dan selalu menghabiskan waktu bersama. Maka dari itu berat bagi Mew untuk berpisah dari Gulf walau hanya sementara.
“Phi pergi na...” Mew masuk tanpa tenaga ke dalam mobilnya. Wajahnya terlihat sangat kasihan. Seperti anak kecil yang tidak diijinkan untuk membeli mainan.
“Sepertinya aku harus memberikan Mew sedikit hadiah”
Gulf menundukan kepalanya ke arah Mew dan memberikannya ciuman kecil.
“Ini hanya beberapa hari, Phi. Tunggu aku, na.. “
Mew senang dengan perlakuan Gulf namun ciuman singkat tidak cukup baginya.
“Phi..”
Gulf kaget tiba-tiba Mew menarik wajahnya dan menciumnya dengan rakus. Mereka sepertinya lupa bahwa saat ini mereka sedang berada didepan rumah Gulf dan bisa saja ada orang lalu lalang melihat apa yang sedang mereka lakukan.
“Phi, kau memang tidak pernah puas. Bukankah kita baru saja melakukannya semalam? Kau bahkan tidak membiarkan ku istirahat sampai pagi”
Mew terkekeh melihat Gulf yang sedang memarahinya.
“Itu karena Phi mencintaimu..”
Mobil Mew meninggalkan perkarangan rumah Gulf. Mereka tidak akan bertemu sampai hari pernikahan mereka nantinya.
“Aku yakin setelah ini HP ku tidak akan berhenti berdering”
Bright's POV
“Apa yang sedang calon pengantin lakukan disini?” Bright tidak sengaja bertemu dengan Gulf disalon langganannya.
“Tidur.. Hehe.. Tentu saja potong rambut”
“Dimana Mew? Biasanya kalian tidak terpisahkan”
KAMU SEDANG MEMBACA
MEWGULF - I Need you, more
Romance- Mew Suppasit CEO sebuah agensi model ternama. Terkenal arogan, egois dan tidak ada yg bisa menghentikannya jika ia sudah menginginkan sesuatu. Nantinya akan ada satu orang yang bisa meluluhkan hati nya yg dingin. -Gulf Kanawut Seorang model dan m...