"Selamat atas kerja kerasnya! Semuanya melakukan yang terbaik sampai sekarang! Walaupun kita tidak bisa maju ke tingkat nasional, setidaknya berenang bersama adalah hal yang terbaik!" Ucap Amakata sensei kepala semua anggota klub renang.
"Omong omong Suga-chan kemana ya? Dari tadi dia menghilang" Amakata sensei menoleh ke segala arah mencari keberadaan mu.
"Kalau begitu-"
"Aku akan mencarinya" Haru memotong perkataan Makoto lalu cepat pergi dari sana.
"Apakah mereka benar benar tidak mempunyai hubungan sama sekali?" Gou tertawa kecil.
Makoto hanya tersenyum kecil menanggapinya.
"Kita tunggu didepan saja!" Ucap Nagisa semangat.
⋇⋆✦⋆⋇
"Kau menyesal tidak?" Kamu menghampiri Rin yang hanya terdiam disalah satu bangku.
Saat mendegar suaramu, raut wajahnya langsung saja berubah.
"Haaah? Apa maksudmu? Buat apa aku menyesal? Cih"
Kamu duduk disamping Rin dan sontak Rin berdiri karena kamu duduk disampingnya.
"Apa apaan?!" Ucapnya kesal.
"Duduk saja. Kenapa kamu berdiri?" Kamu menarik jaket yang dikenakan Rin.
Rin menepis tanganmu kencang.
"Aduh! Sakit tau" Kamu menatap Rin kesal sambil memegangi tanganmu.
"Haaaah... Aish... Kamu sebenarnya siapa? Aku bahkan tidak mengenalmu, kenapa kamu cari masalah dengan ku sih?" Tanya Rin dengan berusaha meredakan emosinya.
"Oh Oke"
Kamu mengulurkan tanganmu sementara itu Rin menatap mu bingung.
"Aku Sugawara (Name)"
"..."
Rin menatap tanganmu yang terjulur kearahnya dengan tatapan datar.
"Kamu tidak memperkenalkan dirimu?" Tanyaku yang merasa dihiraukan.
Rin langsung saja menjabat tanganmu walaupun hanya sebentar.
"Aku Matsuoka Rin. Sudahlah jangan ganggu aku lagi" Rin pergi meninggalkan mu dengan emosinya yang kembali meningkat.
Baru saja ia berbelok ingin menuju loker bagian sekolahnya, ia mendengar suara yang familiar berteriak meneriakan namamu.
"(Name)! Ah, kau disini rupanya"
"Kenapa senpai berlari?" Sontak saja kamu bediri dari tempat duduk mu dan menghampiri Haru yang memanggilmu tadi.
Rin mengintip sedikit dari kejauhan.
"Aku mencarimu dari tadi tahu. Sudahlah ayo pulang" Haru mengelus rambutmu sambil tersenyum.
Deg.
"Haru tersenyum?" Gumam Rin.
"Ngapain menunggu ku?" Kamu mendongak sedikit untuk menatap Haru.
"Kalau kau hilang aku bisa saja dimarahi oleh aniki mu" Ucapnya datar menyembunyikan tatapan hangat darinya tadi.
"Dia disogok oleh uang pun tidak apa jika aku hilang"
KAMU SEDANG MEMBACA
With You | FREE! X HAIKYUU! ✔
RomanceMenjadi adik dari setter kelas tiga Karasuno? Tidak buruk juga. Menyukai Haru pun itu juga tidak buruk. Bagaimana ya hidup mu dikelilingi mereka yang maniak pada jenis olahraganya masing masing? Bagaimana juga jalan cerita ini yang membawa mu untu...
