'Wanita Gila'

1K 166 34
                                    

"Kamu mau meminjam PSP milikku? Sepertinya kau bosan"

Kamu tersenyum senang dan mengangguk. Kenma mengambil PSP miliknya di tas dan memberikannya padamu.

"Tamatkan"

"Eum! Arigatou ne!" Kamu menerima PSP itu dengan gembira lalu memainkannya. Kenma kembali ke lapangan dan melakukan tugasnya sebagai setter Nekoma.

"Hoi Kenma. Kamu meminjamkannya pada dia?" Tanya Kuroo dan menunjuk kamu yang kesenangan dapat bermain game.

"Ya"

"Bukannya kamu tidak mau ada satu orang pun yang meminjam PSP milikmu? Hei~ kau kenapa?"

Kuroo terus menggoda Kenma. Kenma membalas perkataan perkataan Kuroo dengan sewajarnya.

"Kuroo-san, latihan mau dimulai. Bisa diam?" Tatapan tajam dari Kenma membuat Kuroo mau tidak mau menuruti Kenma untuk diam.

"Kamu kenal dengan setter Nekoma? Kapan?" Tanya Koushi yang sudah berdiri di depan mu.

"Oh, aku ketemu dia di stasiun waktu itu. Lagi.. Acara wisata sekolah, mungkin? Saat aku kelas 1"

"Ya sudah" Koushi pergi dan kamu kembali bermain PSP milik Kenma..

Sampai tertidur lagi.

Yaku baru saja mereceive bola, dan sempat melihat kearahmu sebentar, "Ka-kawai"

"Dia tukang tidur ya?" Tanya Hinata bingung melihatmu tertidur terus setiap datang ke Karasuno.

"Ya, aku pun bingung. Padahal gym terdengar ribut. Kok bisa dia setenang itu?" Asahi pun ikut menimpali.

"Oh, (Name) biasa tidur di kebisingan. Di keheningan juga bisa. Bahkan lebih pulas" Koushi ikut menyela perkataan mereka dan menjawab semuanya.

"WAH SUGOIIII" Mata Hinata terbesar binar.

"Pfftt—"

"Jangan bilang kamu belum pernah melihat yang seperti itu?" Tsukishima tertawa

"Ya! Betul sekali! Memang tidak pernah!"

Doeng~

Tsukishima terdiam dan lebih memilih fokus bermain saja.

Jawaban yang dilontarkan Hinata tidak sesuai ekspektasi:")

"HEI! AWAS TERKENA (NAME)!"

Brakkk

"A-ah.."

"(NAME)!!"

Kamu terbangun dan memegang kepalamu sakit.

"G-GOMENASAI!"

Kamu menoleh, ternyata rambut oranye ini yang memukulnya? Kencang juga.

"Eum.. Hinata?"

"H-HA'I!!"  Hinata langsung bersikap tegak ketika kamu memanggil namanya.

"Pfft"

Hinata menoleh kearahmu bingung, "a-ano senpai.. G-gomen"

Kamu tersenyum dalam hati. Hinata lucu sekali.

"Daijoubu! Kawaii!" Kamu berdiri dan mencubit kedua pipi Hinata.

"I-ITAI SENPAI!"

"Ayo mari lanjutkan"

"Gomen senpai! Aku harus bermain lagi" Hinata berlari ke lapangan.

With You | FREE! X HAIKYUU! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang