Kalau 90 vote
Besoknya aku updateDapat salam dari mereka
~Happy Reading~
•--------------------------------•
Kelas 12 mengikuti pelajaran olahraga. Semuanya berkumpul di lapangan basket. Hari ini, Yena masih belum masuk. Jadi Tzuyu hanya bersama Yeri.
"Dari kelas IPA 1, saya akan menunjuk Eunha untuk maju ke depan. Lalu, kelas IPA 2, Arin," kata Pak Junho menginterupsi. Mereka kini melakukan gerakan mengoper bola basket di atas kepala.
Karena posisi antara kelas IPA 1 dan IPA 4 berseberangan, Tzuyu dapat melihat ke arah Haru dengan jelas. Rasanya Tzuyu ingin menegur sapa, tapi Haru tidak menatapnya sama sekali. Bahkan Tzuyu dengan sengaja melakukan gerakan-gerakan aneh agar Haru menatapnya.
Dug
Tzuyu memegang kepalanya yang terkena bola basket cukup keras. Ia meringis kesakitan tapi tidak sampai pinsan.
Tzuyu yang tersadar para siswa melihatnya karena penasaran bagaimana keadaannya, segera memanfaatkan kesempatan dengan melihat ke arah Haru. Dan benar saja, Haru menatapnya khawatir.
Di lain sisi, Jungkook juga khawatir. Namun, ia kembali duduk di tempat saat melihat Tzuyu mencuri pandang ke arah Haru. Jungkook pun tersenyum tipis dengan mata sayunya.
"Tzuyu, kau baik-baik saja?" tanya Pak Junho. Tzuyu segera mengangguk dan tersenyum agar terlihat meyakinkan. Padahal, kepalanya tak berhenti berdenyut dari tadi."Baiklah semuanya. Kalian boleh istirahat dulu. Kita akan lanjutkan kegiatan nanti," kata Pak Junho membuat sebagian siswa senang.
"Mau kemana Tzu?" tanya Yeri. Tzuyu hanya tersenyum dan melambaikan tangannya kepada Yeri.
Tzuyu menoleh ke kanan dan ke kiri. Ia mencari seseorang yang beberapa Minggu ini menjauhinya.
"Haru!" teriak Tzuyu saat berhasil menemukan Haru. Namun, siapa sangka laki-laki itu malah akan pergi. Tzuyu dengan cepat menyusul Haru.
"Haru, aku mau bicara!" cegah Tzuyu. Ia kini berdiri di depan Haru.
"Lain kali aja," jawab Haru. Membuat Tzuyu berdecak kesal.
"Haru, kenapa kau menghindariku?" tanya Tzuyu langsung.
"Aku sibuk," jawabnya.
"Bohong. Kau menghindariku!" kata Tzuyu. Haru hanya diam.
"Kenapa? Apa karena ingatanku sudah kembali?" Tzuyu menatap Haru sedih. Dengan cepat, Haru menggeleng. Ia senang ingatan Tzuyu kembali. Haru hanya takut kalau Tzuyu tidak sama lagi kepada dirinya.
"Aku senang ingatanmu kembali, sungguh," kata Haru tulus. Tzuyu tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIS ✓
FanfictionCOMPLETED | BAHASA BAKU!! FOLLOW SEBELUM BACA!! DILARANG PLAGIAT!!! (9 Januari 2021) Terbangun tanpa ingatan membuat Chou Tzuyu tak tau apa-apa. Bimbang saat orang-orang menatapnya tajam. Menyindirnya. Menatapnya sinis bahkan mencemohnya. Satu hal...