The Mafia Bos! S-2 [M]

26

Electro Light- Symbolism

Jungkook mengecup bibir Haera singkat, sebelum berakhir keluar hotel dan menemui sekretarisnya. Haera yang juga akan melakukan pemotretan hari ini 'pun mengekori Jungkook dari balik punggungnya. Karena pria itu mengatakan akan mengantar Haera kelokasi pemotretan setelah menyelesaikan urusannya dengan Soya, sebenarnya Haera sudah menolak sebab ada Nana dan Sara. Akan tetapi Jungkook bersih keras untuk mengantarkan Haera sekaligus Nana dan Sara yang turut serta. Pria Jeon itu memutuskan untuk tidak pulang ke Seoul hari ini, dan akan menemani Haera sampai selesai dengan pekerjaan nya.

"Tuan Jeon, Maaf mengganggu pagi anda. " Wanita itu membungkukkan kepalanya saat Jungkook sudah berada didepannya. Sedikit tersenyum kecil pada Haera yang ternyata ada dibalik punggung Jungkook.

Jungkook berdehem, "Ada apa?" Tanyanya dengan satu tangan yang ia masukkan ke dalam saku celana, satu lengan yang menganggur ia gunakan untuk menarik pinggul Haera agar berdiri sejajar dengannya. Jungkook tidak memperhatikan Soya, ia justru terpaku dengan wajah cantik wanita disampingnya ini.

"Ada pertemuan mendadak hari ini, ada salah satu rekan bisnis anda yang kebetulan berada di dekat sini." Jungkook akhirnya mengalihkan pandangannya pada Soya, saat wanita itu menyerahkan tablet yang Jungkook ketahui sudah pasti berisikan beberapa pekerjaan yang harus ia kerjakan saat ini juga. Moodnya mendadak hancur saat melihat banyak jadwal pertemuan yang Soya susun untuknya.

"Bukankah aku sudah menyuruhmu untuk kembali ke Seoul, pagi ini? Kenapa kau masih berada disini dan menyetujui pertemuan mendadak semacam ini. Min Soya!" Jungkook tampak sedikit kesal, wanita itu cukup terkejut dan ternyata bukan hanya Soya saja, karena Haera pun demikian. "Sudah kuminta padamu, untuk beberapa hari kedepan jangan memberikan perkerjaan apapun padaku."

Soya menunduk sejenak, bukan takut tapi malu di marahi didepan Haera. Padahal Haera biasa saja tidak berbicara apapun, tapi untuk Soya ini adalah hal yang menjengkelkan. "Maaf Tuan, tapi kurasa anda juga tidak akan keberatan untuk pertemuan yang kuatur saat ini. Coba tolong anda lihat dulu daftar rekan yang meminta untuk bertemu siang ini." Soya menunjuk tablet tersebut.

Jungkook mendengus kecil, lengannya yang merengkuh tubuh Haera ia lepaskan perlahan sebelum benar-benar melepas. Jungkook sedikit meremas lembut pinggang wanitanya, Soya menunjukan senyum kecil pada Haera ketika Jungkook tak sengaja bersentuhan dengan jemari lentiknya.

Haera menyunggingkan bibir kecilnya, sembari menaikan sudut alisnya keatas— memandang sebal wanita didepannya itu. "Ada baiknya jika aku meninggalkan kalian untuk berbicara berdua,bukan?" Suara Haera mengalun lembut, percayalah, Siapapun akan tergoda dengan penampilan Haera saat ini. Dress putih sebatas paha dengan butiran pernak-pernik yang di masing bagian bahu, "Nana sudah menungguku di lobby, Jungkook. Jangan memandangku seperti buruan-mu!" Jungkook menatap Haera tak suka ketika wanitanya itu berkata seperti tengah memberi akses pada wanita lain.